Grid.ID - Identitas ayah dari bayi yang ditemukan dibuang di toilet Bandara Ngurah Rai, Bali, masih merupakan teka-teki.
Fakta-fakta terbaru mengungkap bahwa model ZDL, yang merupakan pelaku dalam kasus ini, telah menjalani hubungan dengan beberapa pria sebelum bertemu dengan pacar barunya, seorang WNA Singapura.
Zhafira (ZDL) mengungkapkan bahwa dia seringkali memiliki pasangan yang berbeda dan menjalani hubungan seksual dengan mereka sebelum akhirnya menjalin hubungan dengan J, kekasih barunya.
Diketahui, awal hubungan cinta dan siapa sosok sebenarnya bayi yang dibuang oleh selebgram Semarang yang tengah viral tersebut.
Diketahui jika Zhafira (ZDL) awalnya menjalin hubungan dengan beberapa pria sebelum dengan sosok kekasih barunya, J seorang warga negara Singapura.
Zhafira mengaku sering gonta-ganti pasangan berhubungan seksual hingga menyebabkan kehamilan pada Januari 2023 lalu.
Seperti dikutip dari TribunSumsel.com, diduga kuat ayah dari bayi yang dilahirkan dan dibuang Zhafira adalah mantan kekasihnya pada awal tahun 2023.
Zhafira menyadari kehamilannya pada Agustus 2023, saat usia kandungan sudah berusia delapan bulan, dan tengah menjalani hubungan asmara dengan J.
"Dia menutupi kehamilan dari pacar barunya dan tidak mau pacar barunya tahu dia hamil apalagi melahirkan," jelas AKBP Ida Ayu.
Selain itu, Zhafira beralasan membunuh bayinya lantaran berkeinginan menjalani hubungan serius bersama kekasih barunya, J yang merupakan warga negara Singapura.
"Karena dia pengen serius dengan pacarnya ini dan malam itu dia tidak melakukan hubungan apa-apa karena dia mengaku dalam keadaan datang bulan," kata dia.
Lebih jauh, peristiwa pembunuhan bayi tersebut dilakukan Zhafira lantaran melahirkan di hotel, pada pagi hari (Minggu 15 Oktober 2023) sekitar pukul 07.00 WITA atau 08.00 WITA di kloset.
Berdasarkan pengakuan pelaku, saat itu, sejak pukul 03.00 Wita dini hari pelaku bolak-balik ke kamar mandi lantaran merasa sakit perut.
Pada saat itu dia menginap di salah satu hotel, di kawasan Legian dengan pasangannya atau bisa dibilang pacar barunya, tapi dia menutupi kehamilannya terhadap pacar barunya itu.
Paginya, sekitar pukul 08.00 Wita, pelaku melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki yang diduga masih hidup di kamar mandi tersebut.
Diduga karena panik, pelaku kemudian nekat membenamkan bayi tersebut di dalam kloset sembari menyiramkan air agar tangisannya tidak didengar oleh J.
Selanjutnya, pelaku membersihkan bercak darah di kamar mandi dan memasukkan jasad bayi tersebut ke dalam kantong plastik warna putih.
Pelaku kemudian memesan taksi online untuk menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung.
Sekitar pukul 15.25 Wita, kantong plastik berisi jasad bayi terebut ditinggalkannya di taman yang berada di Drop Zone 2 Terminal Keberangkatan Domestik.
Setelah itu pelaku berangkat ke Semarang, Jawa Tengah, menggunakan maskapai Lion Air JT 0925.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul