Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID - Aktor Rio Dewanto akan memerankan sosok teroris bernama Arok dalam film '13 Bom di Jakarta'.
Kali pertama berperan sebagai teroris, Rio Dewanto mengaku menghadapi banyak sekali tantangan.
Bahkan, ia berujar bahwa tingkat kesulitan memerankan peran ini mencapai 90 persen.
"Sembilan puluh persen lumayan sulit," kata Rio ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023).
Menurutnya, tantangannya bukan hanya pada adegan laga yang harus dilakukan dalam film ini.
Tidak mudah untuk membuat penonton merasa teryakini bahwa Rio benar-benar seorang teroris dalam film tersebut.
"Karena bukan hanya sekedar senjata dan berantem aja, tapi secara dialog pun juga nggak mudah untuk mendelivernya dan memanipulasi penonton ketika menonton," beber Rio.
Untuk mendalami perannya, aktor 36 tahun ini mengaku membatasi diri untuk berinteraksi sosial dengan orang-orang luar selama proses syuting.
Termasuk tidak membuka WhatsApp ataupun media sosial yang sebenarnya telah menjadi bagian dari rutinitasnya sehari-hari.
"Selama produksi film, saya nggak lihat sosial media, nggak nyentuh WA sama sekali."
Baca Juga: Gegara Minum Soda, Rio Dewanto Harus Dilarikan ke Rumah Sakit Saat Syuting Film '13 Bom di Jakarta'