Find Us On Social Media :

Ahmad Dhani Minta Maaf Kampanyekan Mulan Jameela di Kompleks TNI, Sempat Janjikan Naik Pangkat untuk Dandim sampai Kapolda

By Pradipta R, Senin, 30 Oktober 2023 | 14:00 WIB

Ahmad Dhani dan Mulan Jameela

Grid.IDAhmad Dhani menuai kritik pasca mengkampanyekan karier politik istrinya, Mulan Jameela di Kompleks Militer Lanud Wiriadinata, Kota Tasikmalaya, Sabtu (21/10/2023).

Diketahui Mulan Jameela kembali ingin berkarier politik dengan menjadi Caleg DPR RI dari Partai Gerindra, dengan Dapil Kota/Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut pada Pemilu 2024 mendatang.

Karier politik Mulan Jameela sangat didukung oleh Ahmad Dhani sampai dikampanyekan di area TNI.

"Jangan lupa untuk warga Tasikmalaya dan Garut, pilihlah istri saya dari Partai Gerindra. Nomor berapa ya dia, lupa saya nomornya. Mulan Jameela istri saya ya," kata Ahmad Dhani begitu percaya diri, dilansir dari TikTok @azmyrancu.

Ahmad Dhani juga menjanjikan kenaikan pangkat untuk Dandim sampai Kapolda.

"Kalau partai saya menang, Dandim naik pangkat semuanya. Kapolres Kapolda naik pangkat semuanya," tegasnya.

Kini Ahmad Dhani minta maaf karena sudah berkampanye di kawasan yang kurang tepat dan dinilai merusak netralitas TNI.

Ia mengunggah video permintaan maaf di akun Instagramnya.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Teman-teman, guys, dan semuanya, terutama jajaran Angkatan Udara Republik Indonesia, saya ingin mengucapkan kata maaf, serta permintaan maaf," kata Dhani.

"Karena kemarin di Tasikmalaya, saya telah melanggar etika yang seharusnya saya tidak boleh lakukan yaitu mengkampanyekan Prabowo presiden di daerah militer, khususnya Angkatan Udara, yang seharusnya menjadi daerah netral," jelas Dhani.

Baca Juga: Geger, Ahmad Dhani Kampanye Minta Warga Tasikmalaya Coblos Mulan Jameela hingga Sesumbar Berjanji Akan Naikkan Pangkat Pejabat

Ia menyadari bahwa sikap TNI haruslah netral.

"Juga saya mengkampanyekan istri saya sebagai caleg daripada Partai Gerindra di Garut dan Tasikmalaya, saya anjurkan untuk mencoblos. Seharusnya nggak boleh karena itu daerah militer yang seharusnya netral," kata Dhani.

"Apa pun itu saya minta maaf dan saya berjanji saya tidak akan melakukan lagi, mengkampanyekan Prabowo di lingkungan Angkatan Udara. Mohon maaf sekali lagi, saya tidak akan melakukannya lagi," ucap Dhani.

"Mohon maaf saya tujukan kepada Bapak Danlanud Tasikmalaya, juga langsung Kepala Staf Angkatan Udara di Mabes, juga langsung Panglima TNI di jajaran pemerintahan Bapak Jokowi. Mohon maaf sekali lagi. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh," ujar Dhani mengakhiri videonya.

(*)