Baca Juga: 7 Hari Lagi Adik Ameena Lahir, Atta Halilintar Deg-degan Istrinya Bakal Operasi Caesar Lagi
"Selama 7 tahun komunikasi ke anak DITUTUP. Berkali kali datang ke rumah gak boleh masuk. Tidak pernah ada itikad baik dan saya cm bs diam dan SABAR, tapiiii kok lama lama DIINJEK YA jadi sudahlah bagian sabarnya, mari kita masuk ke bagian kenyataan yang pahit selama ini," tulisnya.
Tsania lantas membongkar kejadian menyakitkan yang ia alami.
Tsania mengaku tak boleh ikut merayakan ultah anak dan hanya bisa menitipkan kado saja.
Tsania juga menyebut ia dilarang foto dan video sang anak saat datang ke sekolah.
Pesinetron cantik itu juga menyebut anaknya telah didoktrin negatif oleh mantan suami.
"Anak-anak didoktrin negatif, contoh anak saya bilang 'umi laporin ayah ke polisi' padahal itu surat dari KPAD buat mediasi, jejelin terus otak anak supaya bikin mereka benci," ujarnya.
Tsania mengaku sudah sangat lelah dan berpura-pura baik-baik saja.
"Saya udah capek, makanya saya diam, ehhh diusik terus, yaudahlah namanya ngebangunin macan tidur. RAWWWRRRR, udah bagusssssssssss saya diem aja gak dikasih ketemu anak, ehhh pake minta passport lagi maksa Dikasih hati minta jantung ya," sambungnya.
"Mau tau gak gais seLUCU apa? Saya mau kasih kado ulang tahun ke anak saya Syarif bulan Maret kemarin, EHHHH KUDU DIBARTER DULU SAMA PASSPORT baru boleh...saya kasih kado! a Bisa ya mengorbankan kebahagiaan anak buat kepentingan pribadi SPEECHLESSSSSS," timpal Tsania Marwa.