Yoris, anak sulung Tuti meradang dan bersedih melihat tersangka memperlakukan jenzah ibunya.
“Mereka iblis lebih dari iblis,” kata Yoris kepada TribunnewsBogor.com melalui pengacaranya, Leni Anggraeni,
“Yosep, Arighi, Abi, Danu seret jenazah mamah. Duh hayang ceurik mamah kuat dikitu-kitu (pengen nangis mamah diperlakukan seperti itu),” sambungnya.
Yoris juga tak menyangka jika Danu tega melakukan hal itu mengingat segala kebaikan ibunya ke Danu selama ini.
“Geram, gak nyangka, kesal,” kata Yoris.
“Padahal mamah orang yang selalu sayang ke Danu, mengangkat harkat derajat dia,” sambungnya.
Melansir Tribunjabar.id, Yoris yang merupakan anak sulung Yosef Hidayah dan Tuti Suhartini sebelumnya mengungkap kesaksiannya atas kasus ini.
Yoris mengungkap bahwa Tuti Suhartini dan Yosef kerap berseteru mengenai masalah Yayasan Bina Prestasi Nasional.
Yoris mengatakan bahwa ayahnya kerap curhat sakit hati karena Tuti hanya memberikan uang secukupnya saja.
Yosef Hidayah juga tak diberikan jabatan di yayasan yang mereka bina tersebut.