"Sesudah memasang padung langsung kain langsung saya nyamperin liang lahat langsung kubur," jelasnya.
Ia mengaku tak melihat keberadaan plastik kuning karena fokus pada jenazah.
"Saya fokusnya menguburkan saja," katanya.
Selain itu Carman juga menjadi petugas yang membongkar makam Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu saat dilakukan otopsi kedua.
Otopsi kedua pada korban kasus Subang ini dilakukan pada Sabtu (2/10/2021).
Otopsi ulang dilakukan Ahli Forensik sekaligus Kabid Dokes Polda Jawa Tengah Kombes Dr. dr. Sumy Hastry Purwanti.
Saat pembongkaran pun Carman mengaku tak melihat keberadaan plastik kuning dalam makam Tuti maupun Amel.
"Tidak melihat," katanya.
Namun begitu penggali kubur mengaku mendapat temuan di dalam makam Tuti Suhartini.
"Hanya kain bekas," katanya.
Bahkan ketika pembongkaran makam korban jasad kasus Subang ini, penggali kubur sampai tak kuasa menahan muntah.