Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Peristiwa bayi berumur 12 hari yang hilang saat tidur di sebelah orang tuanya masih menjadi misteri.
Bayi yang hilang tersebut bernama M Daffa Alfaiz dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Peristiwa tersebut menimpa pasangan suami istri, Cep Ganda (28) dan Alika (17), di rumah mereka di Kampung Belembeng RT 001/007, Desa Mayak, Kecamatan Cibeber, Cianjur.
Sang ibu, Alika mengatakan bahwa dirinya sempat menyusui dan mengganti popok Daffa sebelum menghilang.
"Jam 12 (malam) itu kebangun karena (Daffa) pup dan nangis. Saya ganti popok dan sempat kasih ASI sebelum tidur lagi," ucap Alika.
Namun dikatakan pada saat itu sang anak belum kunjung tidur lantaran terganggu dengan suara gonggongan anjing di pekarangan rumah.
Sang ibu sempat keluar rumah dan mengusir anjing tersebut.
Setelah sang anak tertidur, sang suami justru membangunkan Alika dan mempertanyakan keberadaan Daffa.
"Saya dan suami kaget, lalu mencari ke sekeliling rumah, tetapi tidak ada," ujarnya.
Peristiwa tersebut langsung membuat heboh warga sekitar, kemudian pasangan suami istri itu langsung melaporkan kejadian ke Polsek Cibeber.
Melansir dari Tribun Health (13/11/2023), sang ibu juga memberi kesaksian bahwa sebelum anaknya hilang, terdapat mobil mencurigakan yang terparkir di dekat rumahnya.
"Ada yang lihat mobil, itu di depan mencurigakan," bebernya.
"Sempat disenterin (warga), katanya ada orang di dalamnya, tapi tidak kelihatan karena gelap," ucap Alika.
Alika juga mengatakan bahwa mobil Avanza tersebut sempat terekam CCTV sekitar pukul 01.00 WIB.
Polisi dari jajaran Polres Cianjur dan Polsek Cibeber kemudian melakukan olah TKP.
Kasat Reskrim Polsek Cibubur, Iptu Ade Kamal Yusur mengatakan bahwa rumah yang ditempati pasangan Alika dan suaminya memiliki 3 pintu masuk.
Ketika Daffa hilang, diketahui ada satu pintu yang tidak terkunci.
"Dari olah TKP ini memang ada pintu yang tidak terkunci atau kebiasaan tidak dikunci, karena untuk akses ke rumah mertua dari orang tua bayi ini yang letaknya di samping ini," ujar Ade.
Pihak kepolisan pun belum dapat menyimpulkan penyebab hilangnya bayi tersebut.
Namun polisi telah meminta keterangan dari tiga orang saksi.
"Yang sudah kita mintai keterangan, orang tua bayi dan mertua mereka," tandas Ade.
(*)