Pertama saya minta maaf kepada orangtuaku karena tidak mampuka bahagiakanki.
Kedua kepada keluarga dari temanku Lia yang selalu perdulika dan kasihka bantuan.
Terima kasih sudah kita besarkanka sampai besar begini ka tapi tidak bisaka lanjutkan hidup karena terlalu banyak beban tanggung dan tidak bisaka bebaniki ma'.
Cukup sampai di sinimi saya susahiki sama bapak.
Tidak adami lagi anakta yang selalu susaiki.
Sehat selaluki sama bapak, ingat-ingatki istirahat, janganki paksa dirita selalu untuk cari uang.
Minta maafka ma' sama bapak."
(*)