Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Proses hukum kasus penipuan serta penggelapan mobil yang dialami oleh Jessica Iskandar masih bergulir.
Terduga pelaku telah diamankan pihak kepolisian setelah sebelumnya masuk dalam DPO (Daftar Pencarian Orang).
Melansir Kompas.com (23/11/2023), terduga pelaku Christopher Steffanus Budianto (CSB) yang dikatakan telah melakukan penipuan hingga penggelapan mobil senilai Rp 9,8 miliar, telah ditangkap di Thailand.
Penangkapan dilakukan pada Senin (20/11/2023), hingga pelaku dibawa ke Indonesia pada Selasa (21/11/2023) dan langsung diamankan di Polda Metro Jaya.
Terduga pelaku CSB diketahui suka berpindah-pindah negara selama menjadi buronan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Subdirektorat Ranmor Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kompol Yuliansyah.
"Kalau yang bersangkutan bilang, sementara hasil interview yang bersangkutan mau bekerja atau bisnis di negara."
"Kalau yang bersangkutan bilang mencoba mencari satu pekerjaan yang bisa mengumpulkan sejumlah dana untuk dikembalikan kepada para korban yang ada di Jakarta," ujar Yuliansyah.
Melansir dari Tribunnews.com, Sabtu (25/11/2023), dalam proses hukum yang berjalan, sang kuasa hukum CSB justru bersikukuh membela kliennya tak bersalah.
Sang kuasa hukum Togar Situmorang dengan berani menantang pihak Jessica untuk memberikan fakta agar terbukti kebenarannya.
"Kalau dia merasa benar, ayok adu fakta, adu data," ujar Togar.
Togar mengatakan bahwa apa yang dilakukan Jessica dianggap sebagai tindakan yang mengintimidasi.
"Bukan dengan minta ke media, bukan malah intimidasi klien kami," tambahnya.
Selain itu, Togar juga menyebut bahwa aksi istri Vincent Verhaag yang mengirimkan surat ke Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) merupakan tindakan yang mengintimidasi sang klien.
"Dengan bersurat ke Kapolri lah, ke presiden lah, ke mana lah, seolah-olah dia itu korban yang dikatakan," tambahnya.
Togar juga menyebut bahwa kliennya akan mempertanggungjawabkan permasalahannya dengan sang artis.
"Dia sudah berjanji akan kooperatif, tidak akan melawan dan tidak akan lari, atau hal-hal negatif yang memang akan melanggar hukum," terangnya.
Diketahui sebelumnya Jessica Iskandar berteman baik dengan CSB sebelum akhirnya dirinya merasa ditipu.
Sontak dirinya berani mengambil langkah tegas dengan melaporkan CSB ke meja hukum.
(*)