Find Us On Social Media :

Asik Memadu Kasih di Tepi Pantai Cemara Saat Petang dan Gerimis, Wanita Ini Tersambar Petir, Begini Kondisinya hingga sang Pacar Histeris

By Siti M, Selasa, 28 November 2023 | 20:50 WIB

kiri (gambar ilustrasi), lokasi penemuan wanita tewas di gubuk tepi pantai

Grid.ID - Warga Tuban, Jawa Timur dibuat geger.

Seorang wanita ditemukan tewas di tepi pantai.

Usut punya usut, sang wanita tewas lantaran tersambar petir.

Usai sebelumnya terlihat berduaan bersama sang kekasih.

Kejadian tersebut pun terjadi di tepi Pantai Cemara, Desa Jenu, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Minggu (26/11/2023) malam.

Sang wanita NS (29), diketahui merupakan warga Kelurahan Doromukti, Kecamatan/Kabupaten Tuban.

Sedangkan pasangannya C(35) adalah warga Desa Temaji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.

Saat kejadian NS dan C sedang menikmati panorama Pantai Cemara di salah satu gubuk setempat petang hari.

Cuaca saat itu juga gerimis dan keadaan sekitar cukup sepi.

Namun tiba-tiba, selepas petang sang pria langsung berteriak histeris meminta tolong.

Sontak, beberapa pedagang Pantai Cemara yang berada tak jauh dari gubuk NS dan C langsung datangi gubuk NS dan C.

Baca Juga: Berduaan di Tenda Sewaan, Pasangan Muda Mudi Ini Tersambar Petir, sang Pria Tewas di Tempat, Polisi: yang Perempuan Syok Berat

Setelah dicek, NS kondisinya terlentang di gubuk dan sudah tidak bernyawa.

Sedangkan, C masih histeris dan minta tolong. Selanjutnya, C tak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Kapolsek Jenu Iptu Wachid Nurcahyo membenarkan ada kejadian tersebut di wilayah hukumnya.

Namun, lanjut Wachid sapaannya, penyebab tewasnya NS di gubuk Pantai Cemara itu saat ini belum diketahui.

Pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kejadian itu.

"Memang benar terdapat seorang wanita yang meninggal dunia di Pantai Cemara.

Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," tutur Wachid dikutip dari TribunStyle.com.

Gegara hal tersebut, anak satu pedagang sekitar yang bernama Zaelana menduga NS tewas tersambar petir.

Pasalnya saat itu, kilatan petir menyambar salah satu pohon yang berada di dekat gubuk tempat NS dan C berada.

Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, Kepala Bidang Analisis Variabilitas Iklim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Indra Gustari menyampaikan sejumlah tips aman untuk menghindari petir.

Baca Juga: Berteduh di Gubuk saat Hujan Seusai Bermain, 2 Pelajar di Sumatra Utara Ini Tersambar Petir, 1 Korban Meninggal Dunia

1. Bila mendengar guntur saat di luar ruangan, segera cari perlindungan di dalam ruangan atau kendaraan.

2. Di kolam renang, segera keluar air karena petir dapat mentransfer energi ke dalam air.

3. Hindari berteduh di bawah pohon karena jika terkena petir, energinya dapat menyebar ke tubuh.

4. Jauhi struktur tinggi seperti tiang listrik atau menara yang bisa tersambar petir.

5. Hindari daerah terbuka seperti sawah, lapangan, atau taman.

6. Saat berkendara motor, segera berhenti dan cari tempat berlindung jika mendengar guntur.

7. Ketika berteduh di luar ruangan, pastikan jarak 3-5 meter dengan orang lain untuk menghindari kemungkinan transfer energi saat petir menyambar.

(*)