Find Us On Social Media :

Heboh Siswi SMA di Sampang Mendadak Melahirkan saat Ujian Akhir Sekolah, Guru Syok Saat Temukan Darah di Kelas

By Mardyaning Christ Cahyarani, Sabtu, 2 Desember 2023 | 09:00 WIB

Siswi SMA di Sampang melahirkan saat UAS

Laporan Wartawan Grid.ID, Mardyaning Christ Cahyarani

Grid.id - Siswi SMA di Sampang, Madura, Jawa Timur tiba-tiba melahirkan di tengah berlangsungnya ujian akhir sekolah.

Dilansir dari Tribunjatim.com, akibat kehebohan yang terjadi, beberapa guru syok saat melihat dan menangani siswi tersebut.

Salah satu guru pengawas ujian, Muhammad Nurchalid menceritakan kronologi kejadian tersebut.

"Saya mengawasi di jam ke 2, saat masuk ke ruangan, suasana dan kondisi biasa saja tidak ada tanda-tanda," jelasnya.

Nurchalid menambahkan, suasana masih berlangsung biasa saja saat token ujian dibagikan.

Namun, di tengah-tengah ujian, mendadak terjadi kehebohan.

Di saat itulah, ia mendengar suara bayi dan menemukan salah satu siswinya sudah melahirkan.

"Kondisinya yang bersangkutan saat itu duduk dan menggendong bayinya," ujar Nurchalid.

Usai kejadian tersebut, Nurchalid mencoba memanggil guru perempuan agar segera membantunya menangani siswi tersebut.

"Kebetulan salah satu guru mengenal baik petugas di Puskesmas Komuning. Jadi seketika dibawa ke Puskesmas dengan menggunakan mobil ambulans," jelas Nurchalid.

Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, Wakasek Humas di lembaga sekolah yang bersangkutan yakni Hamid membenarkan adanya kejadian ini.

Baca Juga: Diperkosa 5 Tahun Sampai Hamil oleh Guru Ngajinya, Gadis 16 Tahun di Kalimantan Utara Malah Dinikahkan Siri dengan Pelaku

Namun dirinya mengaku tidak mengetahui peristiwa itu secara langsung.

Suara tangisan bayi yang tak kunjung berhenti membuat Hamid harus turun untuk memeriksa.

Pada saat itulah, ia menemukan seorang siswi yang bersimbah darah dan melahirkan seorang bayi perempuan.

Pihaknya mengaku kaget atas terjadinya insiden ini karena sebelumnya tidak ada guru yang mengetahui bahwa siswi tersebut hamil.

"Saya masih gemetaran mas, jadi tidak bisa bercerita banyak," katanya.

Hamid menjelaskan, berdasarkan kabar dari pihak Puskesmas, siswinya dalam keadaan kritis karena ari-ari bayi tidak keluar.

"Bayinya perempuan, namun untuk siswinya dirujuk ke RSUD Sampang karena kondisinya mengkhawatirkan, keluarganya juga sudah tanda tangan," tuturnya.

Berdasarkan keterangan yang diberikan, siswa yang bersangkutan merupakan siswa kelas X dan baru masuk pada Juli 2023 lalu.

(*)