Bahkan proses membersihkan mata wanita tersebut, sang dokter sampai menghabiskan wkatu hingga setengah jam.
Setelahnya sang dokter memberikan obat untuk mengatasi infeksi sekunder.
Namun, karena masih ada sisa telur di mata wanita itu, ia harus kembali untuk pemeriksaan rutin di kemudian hari.
Usut punya usut, cacing di mata sang wanita adalah cacing mata dengan nama latin latin Thelazia Callipaeda atau cacing gelang.
Mayoritas parasit ini berasal dari hewan peliharaan.
Penularannya umumnya terjadi melalui gigitan lalat buah.
Namun, jika seseorang tidak pernah tergigit oleh lalat buah, kemungkinan terpapar karena kontak dengan kucing atau anjing.
Lazimnya, larva parasit ditemukan pada kucing atau anjing liar.
(*)