Find Us On Social Media :

Geger, Warga Sempat Cium Bau Busuk Sebelum Ditemukan 4 Bocah yang Tewas Berjejer di Kamar Kontrakan Jagakarsa

By Ines Noviadzani, Kamis, 7 Desember 2023 | 08:49 WIB

Empat mayat bocah ditemukan di Jagakarsa bermula saat warga cium bau busuk, terungkap ayah korban lakukan KDRT.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani

Grid.ID - Warga digegerkan dengan penemuan jasad empat bocah yang berjejer di kamar kontrakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Melansir dari Tribun Jateng (7/12/2023), penemuan empat bocah tersebut dibenarkan oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi.

Keempat korban ditemukan tewas dalam kondisi terbaring di dalam kamar kontrakan.

"Jadi empat korban tewas (anak-anak) ditemukan terbaring dalam kondisi berjejer di dalam kamar kontrakan," ucap Ade Ary.

Pihaknya mengatakan bahwa penemuan empat korban itu terjadi sekitar pukul 14.50 WIB.

Penemuan jasad keempat korban berawal dari adanya laporan warga sekitar yang mencium bau busuk.

Hal itu diungkapkan oleh salah seorang warga bernama Irwan.

Irwan menyebut warga sekitar sempat melaporkan keluhan kepadanya dan mengatakan telah mencium bau busuk yang ada di sekitar lokasi TKP.

"Terus tadi pagi tetangga telepon saya, dia bilang 'Pak Irwan tolong ada bangkai sebelah Pak Panca. Tolong bersihin bangkai di kamar mandi ada bau nggak enak', sudah gitu aja," terangnya.

Setelahnya, ketua RT beserta para warga setempat pun masuk ke dalam rumah tersebut, hingga akhirnya pihak kepolisian datang untuk memeriksa.

Baca Juga: Innalillahi, 4 Bocah Ditemukan Tewas di Jagakarsa, Mayatnya Berjejer di Kasur, Sebelumnya Warga Cium Bau Busuk di Sekitar Lokasi

Melansir dari Kompas.com (6/12/2023), penemuan korban sebelumnya terjadi lantaran ada warga yang melaporkan terciumnya bau busuk di sekitar lokasi.

"Ada laporan yang masuk ke Polsek Jagakarsa. Kemudian anggota mengecek dan ditemukan empat korban tak bernyawa," terang Ade.

Selain penemuan jasad empat bocah, kepolisian juga menemukan seorang pria berinisial P yang merupakan ayah dari keempat korban.

Saat itu P ditemukan dalam kondisi terbaring dan terdapat luka di tangannya.

Ditemukan seorang laki-laki, saudara P (ayah korban) dalam keadaan telentang dan ada pisau di sekitar tubuhnya. Ditemukan juga ada luka di area tangan," tambahnya.

Mengenai kejadian itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan guna mengungkap penyebab kematian keempat korban.

Saat ini polisi masih melakukan oleh TKP agar dapat segera mengungkap kasus yang telah menggegerkan warga Jagakarsa, Jakarta Selatan.

(*)