Para bidan takut disalahkan oleh Puskesmas setempat.
"Ternyata bidan setempat tidak ada yang berani menolong. Karena khawatir disalahkan oleh Puskesmas setempat," ungkap Kamil, yang juga Kapala Desa Sidomulyo Kecamatan Silo Jember.
Menurutnya, masalah kemanusiaan harusnya didahulukan pelayanannya.
Pasalnya, hal itu akan sangat membahayakan ibu hamil yang mau melahirkan.
"Kalau ada bidan desa yang akhirnya disalahkan oleh Puskasmas, ini kan bahaya. Artinya menajemen kesehatan di Kabupaten Jember ini sangat lemah," urai pria yang akrab disapa Mas Kades ini.
Ia juga menilai kondisi itu perlu dievaluasi agar tidak terjadi hal serupa.
"Untuk masalah administrasi, itu nomer sekian," tutur Mas Kades Kamil.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kabupaten Jember dr Hendro Soelistijono sedang melakukan investigasi soal peristiwa tersebut.
"Sedang proses investigasi dari Dinkes," katanya melalui pesan singkat Whatsapp.
Sekadar informasi, keberadaan Desa Kaliglagah dan Jambesari Kecamatan Sumberbaru Jember tergolong pegunungan, dan mayoritas akses jalan di daerah ini cukup terjal.
(*)