Meskipun tingkat penayangan dan langganannya tinggi, pendapatan saluran tersebut ternyata mengejutkan, yakni sebesar $0.
Hal ini dikarenakan YouTube memberikan kompensasi uang kepada pemilik audio.
Sementara penari dan studio tidak mendapatkan uang dari video tari.
Uangnya akan diberikan kepada pemilik lagu yang mereka bawakan.
Lia Kim mengungkapkan kekecewaannya atas buruknya pengakuan hak cipta atas koreografi dan tarian.
Namun tetap memberikan penghargaan kepada industri musik, yang membutuhkan waktu sekitar 46 tahun untuk mendapatkan kredit yang layak secara finansial atas kontribusi mereka.
Baca Juga: Penantian 11 Tahun, Music Video 'Gangnam Style' PSY Tembus 5 Miliar Penonton di Youtube
(*)