Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Selebgram Fuji kembali menjadi sorotan usai mengaku mengidap gangguan mental ADHD.
Putri Haji Faisal secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya telah mengidap ADHD sejak 2022 lalu.
Dilansir dari Kompas.com, ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) merupakan gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif.
Faktor penyebab ADHD juga bermacam-macam.
Namun seseorang yang memiliki garis keturunan atau faktor genetik dapat memicu terjadinya gangguan mental ini.
Sedangkan gejala bagi penderita ADHD itu adalah perhatiannya yang sangat mudah teralihkan serta tidak bisa fokus pada satu hal.
Pengidap ADHD juga disebutkan tidak bisa berdiam diri, berbicara secara berlebihan, serta sering mengalami gelisah.
Melalui postingan Instagram akun @lambegosiiip pada (29/12/2023), Fuji membeberkan caranya beradaptasi dengan ADHD.
"Aku anggap itu sebagai berkah sih, bukan sakit, bukan aib, jadi kayak i'm enjoying it," ujar Fuji usai ditanya oleh wartawan.
Lebih lanjut ia membeberkan awal dirinya terdiagnosa ADHD.
"Sebenernya kalau sadar sih udah dari tahun lalu ya, itu karena udah dikasih tahu sama psikolog ya aku kena ADHD," tambahnya.
Tak lupa Fuji juga mengatakan bahwa dirinya sempat mengonsumsi obat namun karena merasa tidak nyaman dirinya lantas menghentikannya.
"Aku sempet ke psikiater, cuman kayak, sempet minum obat tapi i don't take it anymore, soalnya gak nyaman," ucapnya.
Kendati demikian, Fuji menganggap ADHD yang diidapnya bukan sebuah penyakit.
Dirinya justru bangga karena menganggap hal itu bisa membuatnya menjadi seorang yang lebih kreatif dan produktif.
"Aku bangga dengan ADHD aku ini karena sifat aku jadi lebih kreatif, lebih produktif, jadi mikir terus," terangnya.
Lebih lanjut, perempuan kelahiran 2002 ini juga sempat bercerita mengenai masalah itu dengan orang tuanya.
"Sempet sharing sama orang tua, tapi it's not a problem, itu bukan masalah sih," ujar Fuji.
Kini ia mengaku lebih menerima dan mencintai dirinya sendiri.
"Sekarang udah nerima aja sih, this is me," paparnya.
(*)