"Semuanya berjalan baik. Dia tampak membumi, dia tampak keren. Kita memiliki banyak persamaan," tambahnya.
Keduanya pun berjanji untuk berkencan kembali keesokan harinya.
"Benar. Jadi dia seperti, 'ayo kita lakukan sesuatu besok siang.' Saya seperti, 'oke, tidak masalah bagi saya'," ujar Ashton.
Saat bertemu di restoran, Ashton mengungkap bahwa sang pria membawa bunga dan memperlakukannya dengan manis.
Namun situasi berubah aneh saat pria tersebut mengangkat telefon dan pamit ke kamar mandi.
Setelah kembali dari kamar mandi, pria ini terlihat gelisah melihat sekeliling bak sedang diawasi sana sini.
Lalu datanglah sekumpulan pria yang menyebut bahwa kekasih cowoknya pergi kencan dengan wanita.
“Dan kemudian dia mengangkat teleponnya, dan energinya berpindah begitu saja. Jadi dia seperti, 'Aku harus pergi ke kamar kecil'," kata Ashton.
“Dia keluar, ketika dia duduk kembali di meja, dia terlihat sangat gelisah. Seperti, dia bergerak, melihat sekeliling, melihat dari balik bahunya, melihat pria yang melewatiku," sambungnya.
“Kami berada di meja di mana bar berada di seberang kami. Jadi saya bisa mendengar percakapan di bar," lanjutnya.