Dilansir dari Tribunnews, crane KiROW SC 3 05 01 dikerahkan untuk melakukan proses evakuasi.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya, Nurhadi Unggul Wibowo.
"Sebagai tindak lanjut insiden ini, DJKA (Direktorat Jenderal Perkeretaapian) dan PT KAI Daop 8 Surabaya sedang mengevakuasi bersama kereta dan lokomotif yang anjlok di tempat kejadian dengan mendatangkan kereta penolong dari Depo Sidotopo dan Malang," ujar Nurhadi Unggul Wibowo.
"Selain itu, DJKA juga mengirimkan 1 unit crane KiROW SC 3 05 01 dari Depo Solo Balapan yang sudah berada di lokasi untuk mempercepat proses evakuasi," tambahnya.
Diketahui proses evakuasi berjalan lancar dan masih berlanjut.
Sejumlah kereta pun mengalami keterlambatan.
(*)