Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Momen Tahun Baru Imlek akan segera berlangsung dan menggantikan Tahun Kelinci dengan Tahun Naga.
Di tahun yang baru, tentunya kita punya harapan baru untuk keberlangsungan hidup di muka bumi ini.
Ada yang mengharapkan kemakmuran, kebahagiaan, kesejahteraan, kesehatan, dan juga cinta sejati.
Nah, menurut ramalan shio, ada beberapa shio yang diprediksi akan segera bertemu jodohnya tahun ini.
Untuk lebih jelasnya, simak 3 shio akan ketemu cinta sejatinya di tahun Naga 2024 yang dikutip dari Sonora.di.
Shio Tikus
Shio pertama yang diramalkan akan bertemu dengan cinta sejatinya adalah shio naga.
Melansir Tribunnews.com, orang bershio tikus lahir pada tahun 1960, 1972, 1984, 1996, 2008, 2020.
Mereka yang lahir pada tahun tikus akan mendapatkan kebahagian melimpah di tahun 2024 ini.
Baca Juga: 3 Shio Beruntung Hari Ini Senin 15 Januari 2023, Rezeki Fantastis untuk Mereka yang Optimis
Ini lantaran shio tikus akan bertemu dengan cinta sejatinya dan siap membangun rumah tangga.
Selain jodoh, keuangan shio tikus juag diramalkan akan meningkat dengan pesat.
Shio Kerbau
Shio kerbau yang lahir pada 1961, 1973, 1985, 1997, 2009, 2021 adalah shio yang beruntung.
Mereka akan segera bertemu dengan cinta sejatinya di tahun Naga 2024 ini.
Penantian panjang shio kerbau untuk menemukan jodohnya akhirnya menghasilkan buah yang manis.
Ini juga berarti shio kerbau sudah siap membangun rumah tangga harmonis dengan cinta sejatinya.
Shio Macan
Yang terakhir, shio akan ketemu cinta sejatinya adalah shio macan.
Lahir pada tahun 1950, 1962, 1974, 1986, 1998, 2010, shio macan akan jadi salah satu shio yang berbahagia.
Setelah berjuang keras di tahun 2023, shio ini akhirnya akan bertemu dengan jodoh yang mereka nantikan.
Kisah percintaan shio macan akan berjalan mulus hingga akhirnya mereka bisa menikah dengan pasangannya.
Nah, itu dia ramalan tentang 3 shio akan ketemu cinta sejati di tahun naga 2024.
Penting diingat bahwa ramalan shio ini hanya bertujuan untuk menghibur.
Ada baiknya untuk tidak menjadikan artikel ini sebagai acuan utama dalam mengukur nasib.
(*)