"Walaupun Bang Arie gak ada duitnya," sahut Indah Permatasari.
"Walaupun nona suka marah-marah," kata Arie Kriting.
"Bang Arie ceroboh," ujar Indah Permatasari.
"Ya kalau aku ceroboh marah-marah," ujar Arie Kriting.
Percakapan keduanya pun berubah menjadi kemarahan Indah Permatasari karena jawaban Arie Kriting.
"Walaupun Bang Arie gak bisa beres-beres rumah," ujar Indah Permatasari.
"Terus kalau rumah berantakan dia gampang banget marah-marah," kata Arie Kriting.
"Walaupun Bang Arie gak bisa multitasking," sahut Indah Permatasari.
"Itu juga suka bikin kamu marah-marah tuh," kata Arie Kriting.
"Perasaan marah-marah mulu yang di-highlight emang gak ada karakterku yang lain," kata Indah Permatasari.
"Malas aku kayak gini ah," sambungnya kemudian keluar dari mobil.
"Maksudku kau sempurna sekali, kekurangannya cuma marah-marah," kata Arie Kriting.
(*)