Laporan Wartawan Grid.ID, Fidiah Nuzul Aini
Grid.ID - Putri Anne lagi-lagi bikin kontroversi.
Putri Anne kini berani bikin tato dengan simbol evil eye alias mata jahat.
Ternyata ini simbol evil eye alias mata jahat pada tato baru Putri Anne.
Belakangan ini, rumah tangga Putri Anne dan Arya Saloka sedang ramai diperbincangkan.
Keduanya kini dikabarkan sudah bercerai lantaran unggahan Putri Anne.
Melansir dari Grid.ID, Putri Anne sempat curhat soal ungkapan isi hatinya usai berpisah dengan Arya Saloka.
Putri Anne tak bisa menutupi bahwa ia mengalami luka dan rasa sakit.
Bahkan, pikirannya terus bertanya-tanya apakah mungkin ia dapat bertemu dan saling bermaafan dengan pasangannya.
“Aku punya banyak alasan kenapa aku tidak pernah benar-benar mencari kamu."
"Apa pun yang kau pikirkan saat ini, langkah-langkah yang mungkin ingin kau ambil untuk menjatuhkanku lagi, mencerai-beraikanku, melukaiku dan orang-orang yang aku cintai. Cobalah. Kamu akan sampai pada titik di mana kamu akan merasa lelah karena menyakitiku, atau melukai dirimu sendiri dalam prosesnya, aku yakin kamu menyakiti dirimu sendiri lebih dari yang menyakitimu."
"Karena aku akan hidup sayang, oh aku akan hidup."
"Tapi kamu? Aku tidak tahu banyak tentang pencuri dan bagaimana mereka hidup, tetapi aku yakin aku tahu pada akhirnya kita semua akan mati, cinta."
"Aku benar- benar ingin tahu apakah kita bisa saling bertemu dan mungkin saling meminta maaf, “ bebernya.
Putri Anne juga beberkan alasannya mantap berpisah dengan sang suami.
Ibu satu orang anak itu mengaku semua itu berawal dari rasa dendam dan sakit hati.
"Mungkin aku membuatmu kesakitan sejak awal dan itulah sebabnya kamu membalas menyakitiku, atau mungkin itu hanya kamu."
"Anda menyimpan dendam dan rasa sakit dan melemparkannya kepada saya sehingga Anda bisa merasa lega," ungkap Putri Anne.
Pada akhir curhatannya, Putri Anne berharap agar kebahagiaan menyertai pasangannya.
Ia juga berharap agar sang aktor dapat melepaskan segala sesuatu yang menjadi sumber ketidaknyamanan.
"Dan pada akhirnya, saya harap Anda melakukannya. Aku harap kamu menjalani hidupmu dan berbahagia, lepaskan saja hal-hal yang kamu benci, saya misalnya."
"Sekali lagi aku harus mengingatkanmu dan diriku sendiri juga, kita semua pasti mati, jadi, bersorak sayang," sahutnya.
Tak hanya itu, Putri Anne juga mengaku telah memaafkan orang yang menyakitinya tersebut.
"Aku memaafkanmu," pungkasnya.
Baru-baru ini, Putri Anne kembali jadi sorotan usai kepergok bikin tato baru.
Tato baru mantan istri Arya Saloka ini dengan simbol evil eye alias mata jahat.
Lalu apa artis dari simbol evil eye alias mata jahat?
Tato baru Putri Anne itu bisa dilihat melalui akun Instagram pribadinya @anneofficial1990, Minggu (21/1/2024).
Dalam unggahannya, Putri Anne pamerkan tato barunya.
Ibu satu orang anak itu membuat tato baru dengan simbol evil eye alias mata jahat.
Tato dengan simbol mata jahat itu diletakkan di atas tato bergambar burung.
Ia juga memperlihatkan proses pembuatan tato baru dengan simbol evil eye alias mata jahat itu.
Lalu apa arti dari simbol evil eye atau mata jahat?
Melansir dari Kompas.com, Simbol mata berwarna biru, yang sering dikenal sebagai "mata jahat," sering digunakan sebagai tambahan aksesoris seperti liontin.
Simbol ini, yang memiliki nama asli "nazar boncugu," banyak ditemui di Turki.
Di negara tersebut, nazar boncugu sering dijadikan aksesoris, gantungan kunci, dekorasi, bahkan pakaian.
Dilansir dari Too Istanbul, nazar boncugu terdiri dari kata "nazar" dalam bahasa Arab yang berarti "melihat," dan "boncugu" atau "boncuk" yang berarti "mutiara."
Secara harfiah, nazar boncugu berarti mutiara yang melihat. Namun, di negara Barat, simbol ini sering disebut sebagai "mata jahat" atau "evil eyes."
Nazar boncugu adalah jimat kuno yang populer di negara-negara Timur Tengah, termasuk Armenia, Iran, Yunani, dan paling banyak tersebar di Turki.
Simbol nazar boncugu versi Turki terdiri dari lingkaran dengan warna biru tua (simbol mata), putih (bola mata), biru muda (iris), dan hitam (pupil).
Orang Turki meyakini bahwa simbol ini akan melindungi pemiliknya dengan cara menyerap energi negatif.
(*)