Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Bullying yang melibatkan anak dari Vincent Rompies masih menjadi sorotan.
Beberapa waktu lalu kasus perundungan 'Geng Tai' Binus School Serpong yang mencakup anak Vincent Rompies menggegerkan publik.
Dilansir dari Tribun Trends, kondisi korban perundungan saat ini masih mengalami trauma hingga takut keluar dari rumah.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Unit Pelaksanaan Teknis Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Tangerang Selatan, Tri Purwanto.
"Korban trauma ya dengan kejadian (perundungan) ini," ujar Tri.
"Memang pasca kejadian itu dia tidak mau keluar rumah," tambahnya.
Diketahui trauma itu pun semakin bertambah usai video rekaman perundungannya beredar di sosial media.
"Dan juga dengan viralnya video-video di medsos juga menambah beban si korban," terangnya.
Baca Juga: Anak Vincent Rompies Terlibat, Polisi Buru Pelaku Perundungan Siswa Binus School Serpong
Tak hanya sekali, rupanya korban mendapat kekerasan sebanyak dua kali.
"Ya diduga terjadi tindakan kekerasan itu terjadi sekitar dua kali yaitu pada tanggal 2 Februari dan 13 Februari," ujar AKP Alvino, Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan.
Saat ini korban telah keluar dari rumah sakit dan akan dijadwalkan untuk menjalani pemeriksaan psikologis.
Sementara dilansir dari Kompas.com, pelaku kasus bullying diketahui telah dikeluarkan dari sekolah.
Humas Binus School Serpong, Haris Suhendra sendiri telah melakukan investigasi secara intensif terhadap kasus tersebut.
"Semua siswa yang terbukti melakukan kekerasan sudah tidak menjadi bagian dari komunitas Binus School," ujarnya.
Selain itu, Binus School Serpong juga memberikan sanksi tegas kepada sejumlah siswa yang turut menyaksikan bullying tersebut.
"Sejumlah siswa lain yang turut menyaksikan kejadian tersebut tanpa melakukan tindakan pencegahan maupun pertolongan juga telah mendapatkan sanksi disiplin keras," terangnya.
Lebih lanjut, pihak sekolah akan kooperatif dengan kepolisian untuk membantu proses investigasi kasus tersebut.
"Mengingat insiden ini telah berada di ranah hukum, Binus School Serpong berkomitmen untuk kooperatif membantu segala proses investigasi dari pihak berwajib," ujar Haris.
(*)