Pada bulan Oktober 2021, terjadi kontak senjata antara aparat TNI-Polri dengan KKB di Sugapa.
Kegiatan KKB tersebut menyebabkan kerusakan pada beberapa fasilitas umum, termasuk beberapa bangunan sekolah, mobil ambulance, mobil tangki air, dan fasilitas lainnya.
Akibat kejadian ini, sekitar 5.859 warga terpaksa mengungsi ke Polsek Sugapa, gereja, dan tempat-tempat lainnya.
Informasi terbaru dari TNI menyebutkan bahwa 7 anggota KKB terkena tembakan di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.
Dari 7 anggota KKB tersebut, 5 di antaranya tewas sementara 2 lainnya mengalami luka.
"Dari 7 orang anggota KKB terkena tembakan, perkembangan terkini menjadi 5 orang tewas dan 2 orang masih dirawat di markas KKB," kata Kapen Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam keterangannya, Jumat (26/1/2024).
Kelima anggota KKB yang tewas tersebut bernama Oni Kobogau, Yusak Sondegau, Zakius Sondegau, Melkias Matani alias Harisatu Nambagani, dan Agusti.
Sementara, dua anggota lainnya adalah Jaringan Belau dan Kanus Kogoya yang mengalami luka dan sedang dirawat oleh KKB.
"Sementara Jaringan Belau dan Kanus Kogoya terluka dan dirawat oleh KKB," ujar Suriastawa.