Grid.ID – Tamara Tyasmara hadir dalam proses rekonstruksi kasus kematian anaknya, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante (6) di Mapolda Metro Jaya.
Dalam proses tersebut, polisi juga menghadirkan tersangka utama, kekasih Tamara Tyasmara, Yudha Arfandi.
Selama proses rekonstruki berlangsung, Tamara Tyasmara diberikan satu buah boneka berbentuk anak-anak yang menjadi alat peraga.
Selama proses rekonstruksi, wajah Tamara Tyasmara tampak murung sambil mendengarkan beberapa instruksi polisi terkait urutan adegan.
Adegan pertama yang dilakukan Tamara Tyasmara adalah ia bertukar pesan dengan kekasihnya, Yudha Arfandi, untuk merencanakan pengantaran Dante ke kolam renang.
Dalam proses rekonstruksi tersebut, Tamara terlihat memegang sebuah handphone dan memperagakan ketika ia mengetik pesan untuk kekasihnya.
Dalam proses rekonstruksi, Tamara melakukan adegan membawa Dante menuju rumah Yudha untuk selanjutnya berenang di Kolam Renang Palem, Duren Sawit, Jakarta Timur pada 27 Januari 2024 lalu.
"Adegan keempat sekitar jam 12.00 WIB saksi saudari Tamara Tyasmara sampai di rumah tersangka Yudha Arfandi.”
“Adegan kelima Tamara mengantar korban anak Raden Andante Khalif Pramudityo ke dalam rumah dan menaruh barang kelengkapan baju renang di dalam tas," ujar Kanit 2 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Bara Libra.
Rekonstruksi adegan yang berlangsung di Polda Metro Jaya itu dilanjutkan hingga Yudha berangkat menuju kolam renang bersama Dante, anak perempuannya berinisial MAA, dan sopirnya.
Seperti yang sudah diberitakan di Grid.ID, Yudha Arfandi membenamkan Dante sebanyak 12 kali dengan durasi terlama lebih dari 50 detik
Yudha Arfandi menenggelamkan Dante ke dalam kolam sedalam 1,5 meter pada 27 Januari 2024.
Yudha dijerat pasal berlapis yakni Pasal 76 c juncto Pasal 80 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dan atau Pasal 340 KUHP, dan atau Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan dan atau Pasal 359 KUHP tentang Kelalaian yang Menyebabkan Kematian. (*)