Grid.ID - Seorang wanita syok tahu perselingkuhan suaminya dengan ibu kandungnya.
Suaminya ketahuan selingkuh dengan ibunya, wanita ini langsung ngamuk tak karuan.
Lantas bagaimana kisah pilu wanita itu?
Dilansir Tribunnewsmaker.com dari Mirror.co.uk pada 5 Maret 2024, kisah perselingkuhan itu viral di media sosial.
Seorang wanita bernama Kat awalnya memergoki suaminya selingkuh dengan ibunya.
Dalam captionnya, @katenacious menyebut hubungan terlarang ibu dan suaminya itu sudah berjalan 4 bulan.
Saking cintanya, ibu Kat bahkan nekat membuat tato untuk menantunya.
Ibu Kat rupanya membuat tato itu untuk membuktikan cinta.
Kat sendiri awalnya tak tahu mengenai tato itu.
Pasalnya, sang ibu nekat merahasiakannya dari dirinya.
Hingga akhirnya Kat melihat tato baru ibunya secara tidak sengaja.
Tato itu ketahuan ketika sang Ibu membeli pakaian renang dan mencobanya di kamar ganti.
"Mengapa kamu menyembunyikannya? Mengapa kamu berbohong tentang hal itu?", Kat bertanya kepada ibunya.
Ibunya menjawab, "Saya tidak tahu, saya tidak yakin mengapa" dan Kat masih bingung dengan situasinya, lalu memberitahu suaminya.
Siapa sangka, jawaban sang suami justru bikin syok.
Kat kemudian menjelaskan bahwa ibunya berselingkuh di belakang ayahnya.
Jadi dia berasumsi bahwa tato tersebut adalah untuk salah satu pacar barunya karena bertuliskan "tolong cintai aku selamanya" dengan hati atau simbol.
Kat baru tahu sosok selingkuhan ibunya adalah suaminya beberapa minggu kemudian.
Suami Kat bahkan membenarkan bahwa tato mertuanya itu dibuat untuk dirinya.
Hati Kat tentu hancur telah dikhianati dua orang tersayangnya.
Ia bahkan membutuhkan waktu dua tahun untuk move on dan melepaskan hubungan dirinya dengan sang ibu.
Postingan tersebut menjadi viral dan banyak netizen yang kaget dengan apa yang terjadi.
"Sejujurnya saya ingin sekali tahu apa yang ada di benak suami Anda sampai-sampai selingkuh dengan ibu Anda," kata seorang netizen.
"Astaga, saya turut prihatin, jumlah simpati yang saya miliki untuk Anda sangat besar, ini gila," kata yang lain.
Pengakuan Suami yang Bunuh Istri di Tambora: Aku Dikira Selingkuh
Dilansir dari Kompas.com seorang pria berusia 42 tahun dengan inisial D mengakui melakukan pembunuhan terhadap istrinya, S yang berusia 54, setelah dituduh berselingkuh oleh sang istri.
D menyatakan bahwa gajinya tidak sepenuhnya diserahkan kepada istrinya, yang kemudian memicu kemarahan dan terjadinya pertengkaran di antara mereka berdua.
Meskipun begitu, D menegaskan bahwa ia tidak pernah menjalin hubungan dengan perempuan lain. Kapolsek Tambora, Kompol Donny Harvida, menjelaskan bahwa S merasa curiga karena D tidak memberikan gajinya secara penuh.
Pertengkaran mencapai puncak pada malam tanggal 20 Februari 2024, ketika S memukul suaminya dengan gagang sapu hingga bengkok. Meski perkelahian itu berakhir pada malam itu, pada tanggal 21 Februari 2024, S kembali membahas masalah tersebut dengan suaminya.
Tidak dapat menerima keadaan, D akhirnya membunuh S dengan cara mencekik dan membekapnya dengan bantal. Kejadian ini terjadi di kamar kos S di Tambora, Jakarta Barat. Polisi menduga bahwa korban telah meninggal lebih dari tiga hari sebelumnya.
(*)