Grid.ID - Inilah sederet fakta soal Haji Isam.
Haji Isam merupakan sosok Crazy Rich Kalimantan yang super kaya raya.
Melansir dari Bangkapos.com, Haji Isam telah lama menjadi perhatian publik karena sejumlah hal.
Mulai dari peresmian pabriknya oleh Jokowi, mengadakan ulang tahun cucunya dengan souvenir iPhone, hingga isu tentang anaknya yang dekat dengan Happy Asmara.
Selain itu, beberapa tahun yang lalu, Haji Isam juga dikabarkan memiliki hubungan dekat dengan Syahrini, yang masih menjadi bahan perbincangan hingga saat ini.
Namun, apakah kabar tersebut benar?
Sebelum kita membahas lebih lanjut, mari kita simak beberapa fakta menarik tentang Haji Isam:
Fakta Tentang Haji Isam
1. Memulai dari Awal
Ternyata, Haji Isam memulai karirnya dari nol.
Sebelum menjadi pengusaha tambang, ia telah mencoba berbagai profesi seperti tukang tebang, buruh angkut, sopir, tukang ojek, dan pekerja industri perkayuan.
2. Memiliki Beragam Bisnis
Selain bisnis batu bara, Haji Isam juga memiliki bisnis di bidang lain. Dia adalah pemilik PT. Jhonlin Grup yang terdiri dari beberapa perusahaan, termasuk PT. Jhonlin Baratama, PT. Jhonlin Marine, dan PT. Jhonlin Air Transport.
Perusahaan tambang batubara ini memiliki omzet yang mencapai Rp 40 miliar per bulan.
3. Hobinya Balapan
Selain bisnis, Haji Isam juga memiliki hobi balapan dan memiliki tim balap sendiri bernama Jholin Racing.
4. Koleksi Mobil Mewah
Sebagai pengusaha sukses, Haji Isam memiliki koleksi mobil mewah yang impresif.
Bengkelnya berisi puluhan mobil mewah termasuk Toyota FJ40 Cruiser, Jeep, Pajero Sport, dan Polaris, yang semuanya mahal dan mewah.
5. Rumah Mewah
Rumah Haji Isam yang terletak di Kabupaten Tanah Tumbuh sangatlah besar, mencapai 20 hektar.
6. Keberanian Mengirim Guru Beribadah Umroh
Haji Isam pernah mengirimkan 250 guru SMP-nya untuk beribadah umroh dari SMPN1 Mentewe, Kabupaten Tanah Bumbu.
Melansir dari Kompas.com, Sebagian besar penduduk Kalimantan Selatan mengenali sosok Haji Isam dengan baik.
Namanya erat terkait dengan Jhonlin Group, sebuah konglomerasi bisnis yang fokus pada perkebunan kelapa sawit dan tambang batubara.
Meskipun bukan berasal dari Kalimantan, Haji Isam, yang kini berusia 44 tahun, adalah seorang perantau sukses dari Bone, Sulawesi Selatan.
Rumah besar miliknya terletak di tepi jalan raya di Batu Licin, terlihat megah seperti istana.
Kediamannya disebut memiliki total luas sekitar 20 hektar. Dia juga dikenal memiliki minat dalam kegiatan off-road dan berburu.
Jhonlin Group memiliki sejumlah divisi bisnis, termasuk PT Jhonlin Baratama untuk batubara, Jhonlin Marine and Shipping untuk perkapalan, Jhonlin Air Transport untuk penyewaan jet pribadi, dan Jhonlin Agro Raya untuk biodiesel, serta PT Prima Alam Gemilang yang bergerak di sektor perkebunan tebu sebagai anak perusahaan PT Jhonlin Batu Mandiri.
Haji Isam juga merupakan keponakan dari Sahbirin Noor, yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Selatan.
Sebelumnya, Sahbirin Noor adalah seorang camat dan pernah menjabat sebagai direktur di salah satu perusahaan di bawah Jhonlin Group setelah pensiun.
(*)