Grid.ID - Bau mulut mungkin menjadi hal yang sulit dihindari saat puasa.
Belasan jam tidak mengonsumsi makanan dan minuman membuat bau mulut bisa dengan mudah muncul.
Agar tidak memperparah bau mulut, sebaiknya hindari beberapa makanan berikut ini saat sahur.
Ya, beberapa makanan ternyata bisa menyebabkan bau mulut semakin parah saat berpuasa.
Apa saja ya?
Simak selengkapnya berikut ini.
1. Makanan Berbau Tertentu
Beberapa makanan seperti bawang putih, bawang merah, dan bawang bombay memiliki aroma yang kuat dan dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap.
Melansir Science ABC, bawang putih bisa menjadi penyebab bau mulut karena mengandung senyawa sulfat.
Baca Juga: Gilang Dirga Tak Pulang ke Rumah di Hari ke-2 Puasa, Suami Adiezty Fersa: yang Pasti Selalu Kangen
Selain itu, bawang putih juga dianggap sebagai pemicu pertumbuhan mikroba tertentu di dalam rongga mulut seseorang, yang biasanya menjadi penyebab bau mulut.
Dari berbagai komponen kimia yang terkandung dalam bawang putih, penyebab utamanya adalah senyawa sulfat yang dikenal dengan sebutan allyl methyl sulfide.
Senyawa sulfur yang terdapat dalam bawang putih akan mengalami proses metabolisme dan kemudian masuk ke dalam aliran darah.
Darah yang mengalir ke seluruh tubuh, senyawa bau ini akan tersebar ke hampir seluruh bagian tubuh sebelum akhirnya diekskresikan melalui berbagai saluran, termasuk selama pernapasan saat bernapas, dan bahkan melalui pori-pori kulit.
2. Makanan Pedas
Makanan pedas dapat merangsang produksi asam lambung, yang dapat menyebabkan refluks asam dan menyebabkan bau mulut.
Hindari makanan pedas saat sahur untuk mengurangi risiko bau mulut yang tidak sedap.
3. Makanan Berlemak Tinggi
Makanan berlemak tinggi seperti gorengan dan makanan berminyak lainnya dapat menyebabkan produksi asam lambung yang berlebihan, yang dapat menyebabkan bau mulut.
Pilihlah makanan yang lebih ringan dan rendah lemak untuk sahur agar mulut tetap segar.
4. Makanan dan Minuman Bersoda
Minuman bersoda dan makanan yang mengandung banyak gula dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi dan menyebabkan bau mulut.
Hindari minuman bersoda dan makanan manis yang berlebihan saat sahur, dan lebih baik memilih air putih sebagai minuman utama.
5. Makanan dan Minuman Berkafein
Minuman berkafein seperti kopi dan teh dapat menyebabkan mulut menjadi kering, yang dapat meningkatkan risiko bau mulut.
Batasi konsumsi minuman berkafein saat sahur, dan pastikan untuk minum air putih yang cukup untuk menjaga kelembapan mulut.
6. Makanan dan Minuman Asam
Makanan dan minuman yang mengandung asam seperti jeruk, tomat, dan saus tomat juga dapat menyebabkan bau mulut.
Hindari makanan dan minuman yang terlalu asam saat sahur untuk mencegah bau mulut yang tidak sedap.
7. Makanan Manis Berlebihan
Makanan manis berlebihan dapat menyebabkan penumpukan plak pada gigi, yang dapat menyebabkan bau mulut.
Batasi konsumsi makanan manis saat sahur, dan pastikan untuk menyikat gigi setelah makan untuk menjaga kebersihan mulut dan gigi.
Tips Mengatasi Bau Mulut saat Puasa
Mengutip laman UPK Kemenkes, berikut beberapa cara untuk mengatasi bau mulut saat puasa.
- Minum air putih 2-3 liter perhari pada waktu berbuka hingga sahur.
- Gosok gigi dan lidah setelah makan dan sebelum tidur
- Kumur-kumur sebelum shalat.
- Menghindari makanan yang berbau tajam, seperti petai, bawang mentah, terasi, hingga durian
- Hindari merokok saat berbuka dan sahur.
- Hindari tidur terlalu lama. Hal ini akan memicu bau mulut yang tidak sedap.
Itu dia beberapa makanan yang sebaiknya dihindari saat sahur supaya tidak bau mulut saat puasa.
(*)