Rumah yang tengah dibangun dengan LSM itu diketahui nantinya akan ditempati oleh kalangan kurang mampu yang memiliki penghasilan di bawah satu juta.
"Nantinya akan dihuni oleh orang yang kurang mampu, memang kita mencari orang yang punya tanah tapi penghasilan per bulannya di bawah Rp 1 juta," jelas Ari.
Ia ingin menularkan kegiatan positif untuk anaknya.
Selain membantu orang yang kurang mampu, Ari juga mengajarkan kepada anaknya tentang pentingnya peduli kepada sesama.
Terlebih kepada masyarakat kurang mampu yang membutuhkan uluran tangannya.
"Tanahnya sudah ada tapi enggak punya dana membangun bangunan yang memadai yang nyaman, nah itu yang kita cari, sekitar Rp 59 juta per unit, kita bangun sukarela," jelasnya.
Dalam kegiatan sosialnya tersebut, Ari Wibowo mengutamakan orang-orang dengan penghasilan di bawah Rp 1 juta hingga lansia dan keluarga yang memiliki bayi.
"Tapi pasti yang penghasilannya di bawah Rp 1 juta per bulan ternyata masih banyak."
"Kemudian yang sudah ada atau nenek kakeknya masih tinggal bersama mereka atau ada bayi, itu yang diutamakan," ungkap Ari.
(*)