Find Us On Social Media :

Tokopedia dan TikTok Ungkap Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024

By Grid., Sabtu, 6 April 2024 | 13:30 WIB

Ramadan Ekstra Seru dari Tokopedia dan TikTok menghadirkan beragam pilihan produk kebutuhan menjelang Lebaran dengan sederet promo menarik.

Secara keseluruhan, mereka mengalami rata-rata peningkatan transaksi penjualan lebih dari 11 kali lipat.*

Penjualan Brand Lokal Fashion Anak Little Palmerhaus Naik >11 Kali Lipat di Festival Ramadan Ekstra Seru

Little Palmerhaus adalah salah satu brand lokal yang bergerak di bidang fashion anak dan mengikuti Festival Ramadan Ekstra Seru.

Berkat festival yang diadakan oleh Tokopedia dan TikTok ini, transaksi penjualan Little Palmerhaus melonjak lebih dari 11 kali lipat.*

Perjalanan Little Palmerhaus dimulai pada tahun 2017. Mengetahui bahwa produknya akan digunakan oleh anak dan bayi, Little Palmerhaus memilih bahan dengan sangat hati-hati.

“Little Palmerhaus menggunakan kapas dari pabrik terbaik di Indonesia untuk memastikan produk nyaman digunakan. Kami mengandalkan kain berkualitas tinggi, termasuk katun bambu antibakteri yang sangat nyaman dipakai baik dalam cuaca panas maupun dingin.

Platform teknologi, seperti Tokopedia dan Shop | Tokopedia di aplikasi TikTok, sangat membantu produk Little Palmerhaus menjadi lebih inklusif atau bisa diakses siapa pun. Orang tua dari Sabang sampai Merauke bisa menjangkau produk kami secara lebih mudah melalui platform teknologi,” kata Alexander Setiawan, Pemilik Little Palmerhaus.

Festival Ramadan Ekstra Seru Bawa Kenaikan Transaksi Benang Jarum >12 Kali Lipat

Benang Jarum, salah satu brand lokal modest fashion yang berpartisipasi di Festival Ramadan Ekstra Seru, bahkan mengalami peningkatan transaksi penjualan lebih dari 12 kali lipat.*

Benang Jarum dibangun pada tahun 2020 oleh Linda Anggreaningsih dan Allyssa Hawadi, yang sebelumnya berhasil mendirikan Buttonscarves.

Berbeda dengan Buttonscarves yang fokus menghadirkan produk fesyen muslim, Benang Jarum bergerak di modest fashion yang praktis dan kasual tetapi tetap elegan dan up-to-date.

Linda Anggrea, Founder Benang Jarum berkata, “Benang Jarum punya 24 gerai offline dan memberdayakan penjahit lokal serta karyawan yang didominasi perempuan.