Find Us On Social Media :

Usai Viral Perkara Arogan Parkir Sembarangan hingga Meludah, Karyawan Pertamina Kini Dibebastugaskan, Perusahaan Tanggapi Begini

By Ines Noviadzani, Kamis, 11 April 2024 | 14:29 WIB

Karyawan Pertamina yang parkir sembarangan dan meludah kini dibebastugaskan

Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani

Grid.ID - Usai viral beredar video seorang karyawan Pertamina yang meludah saat ditegus pengendara lain, kini karyawan tersebut kabarnya telah meminta maaf.

Melansir dari laman Kompas.com, diketahui karyawan Pertamina tersebut bernam Arie Febriant.

Ia merupakan karyawan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI).

Atas video viral karyawannya, KPI pun meminta maaf ke publik serta akan menindak tegas karyawannya tersebut.

Sementara melansir dari laman Tribunnews.com, perekam video viral bernama Mila mengaku telah saling bermaafan dengan Arie.

"Saat ini yang bersangkutan secara pribadi sudah meminta maaf kepada kami," ujar Mila.

Ia lantas memberi imbauan kepada Arie agar kasus menjadi pembelajaran agar lebih tertib lagi menggunakan fasilitas umum.

"Serta dapat menjaga lisan dan etika dengan baik sesuai norma kehidupan bermasyarakat yang baik," tambahnya.

Baca Juga: Viral Karyawan Kilang Pertamina Ludahi Pengendara Lain Gegara Ditegur Parkir Sembarangan, Kini Berujung Dibebastugaskan!

Diketahui Arie pun mengakui kesalahannya dan telah meminta maaf atas sikapnya.

"Dengan ini saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada saudari Mila dan rekan, serta semua masyarakat yang terganggu dengan tindakan yang saya yang tidak baik dan tidak semestinya," ujarnya.

Sementara dari pihak perusahaan mengatakan bahwa Arie telah dibebastugaskan.

Pihak Pertamina pun menyesali kejadian yang melibatkan karyawannya itu.

"Kami menyesali kejadian yang telah membuat ketidaknyamanan banyak pihak.

Saat ini yang bersangkutan telag dibebastugaskan dari jabatannya untuk mempercepat proses pemeriksaan dan menentukan konsekuensi yang tepat sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku," tulis pihak Pertamina.

Perusahaan menegaskan bahwa pihaknya tidak memberikan toleransi terhadap sikap perilaku yang tak memiliki etika.

(*)