"Saat itu ribut sehingga pendarahannya semakin parah," kata dia lagi.
Bukannya membawa RN ke rumah sakit, A justru kabur ke rumah orangtuanya di Jalan Haji Sulaiman, Teluk Betung Timur, Lampung.
A bersembunyi di rumah orangtuanya itu sejak Senin (22/4/2024) dini hari.
Saat ditangkap polisi, A terlihat menangis dan tidak mengakui perbuatannya.
Baca Juga: Tak Ada Tanda Pembunuhan Maupun Bunuh Diri, Agensi Beberkan Hasil Otopsi Mendiang Park Bo Ram
Ia bahkan pura-pura tak tahu kalau korban sudah meninggal dunia.
Pelaku berinisial A itu nangis saat dicecar di depan keluarganya di Lampung.
Padahal di rumah orang tuanya, ditemukan handphone milik korban yang sebelumnya hilang.
"Lagi pendarahan begitu kau tinggal, tahu sekarang di mana dia?" tanya polisi berbaju merah.
"Di mana pak ?," tanya A pura-pura tak tahu.
Saat diberi tahu kalau korban sudah meninggal dunia, A pun berakting seolah-olah syok.