Kemudian ibunda Tergugat mengatakan, 'Kok Tergugat minum dingin? Biasanya enggak minum dingin'," poin dalam putusan cerai.
"Ucapan tersebut membuat Penggugat kaget, yang saat itu mungkin saja terlihat berlebihan, akan tetapi karena kondisi Penggugat yang sedang hamil muda sehingga Penggugat merasa tidak nyaman secara batin," lanjutan poin tersebut.
Tak hanya itu, Ricis juga disebut tidak nyaman dengan ucapan mertuanya yang melarang Teuku Ryan kerja saat ramadhan.
Ria Ricis pun merasa seolah disalahkan oleh sang ibu mertua.
"Ibunda Tergugat mengatakan bahwa, 'Bulan puasa harusnya Tergugat enggak usah kerja'.
Beliau mengatakan kepada Tergugat yang terdengar oleh Penggugat.
Karena merasa kalimat itu tidak nyaman seolah disalahkan, Penggugat kemudian menanyakan hal itu kepada Tergugat pada malam hari," poin dalam putusan.
Ria Ricis lantas dibuat makin kecewa saat mengetahui reaksi suaminya.
"Namun respon Tergugat justru hanya membela ibunya tanpa berusaha menenangkan perasaan Penggugat.
Besok paginya Penggugat menangis karena tak dapat perhatian dari Tergugat sebagai suami."