Find Us On Social Media :

Debut Sebagai Produser, Maudy Ayunda Ungkap Kriteria Ini untuk Perankan Ki Hadjar Dewantara

By Ragillita Desyaningrum, Selasa, 7 Mei 2024 | 10:09 WIB

Maudy Ayunda saat ditemui di Gedung Kemendikbudristek, Jakarta, Senin (6/5/2024).

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID - Aktris Maudy Ayunda akan melakukan debutnya sebagai produser di film Ki Hadjar Dewantara (KHD).

Bersama Gina S. Noer sebagai sutradara dan penulis naskah, film ini dijadwalkan tayang pada tahun 2026 mendatang.

Proses casting pun akan segera berlangsung untuk mencari aktor yang akan memerankan Ki Hadjar Dewantara.

Terkait hal itu, Maudy mengungkapkan bahwa pemeran Ki Hadjar Dewantara harus dipikirkan matang-matang.

Apalagi mengingat bahwa Ki Hadjar Dewantara merupakan sosok pahlawan pendidikan yang sangat dihormati.

Karena itulah Maudy dan Gina punya kriteria tersendiri untuk aktor yang diharapkan akan memerankan sang pahlawan.

"Jadi tentunya orang ini sepertinya juga harus ada elemen pemikirnya, harus bisa membawakan, harus bisa membuat orang percaya pada saat nonton film ini. Itu sih, harus bisa membuat orang percaya," kata Maudy ketika ditemui di Gedung Kemendikbudristek, Jakarta, Senin (6/5/2024).

Istri dari Jesse Choi ini mengaku sudah punya beberapa nama aktor yang ia harapkan bisa memerankan Ki Hadjar Dewantara.

Sayangnya, Maudy belum bisa membocorkan nama-nama aktor tersebut.

Ia hanya meminta didoakan agar bisa menemukan aktor yang paling sesuai memerankan Ki Hadjar Dewantara.

Baca Juga: Maudy Ayunda Debut Sebagai Produser di Film Biopik Ki Hadjar Dewantara, Tayang Tahun 2026

"Secara personal kalau aku ada shorlist shortlist seru gitu ya, tapi kan belum bisa di-share juga sekarang. Dan didoakan aja akhirnya berjodoh dengan orang yang tepat," pungkasnya.

Diketahui bahwa film biopik buatan rumah produksi Wahana Kreator ini akan mengangkat kisah Ki Hadjar Dewantara yang dikenal sebagai pahlawan pendidikan.

Hingga saat ini, produksi film 'KHD' memasuki tahap riset, pengembangan cerita, dan penulisan naskah.

Proses syuting akan dimulai pada tahun 2025 dan dijadwalkan akan rilis pada Hari Pendidikan Nasional di tahun 2025.

Momen ini dipilih sebagai penghormatan atas warisan pendidikan yang ditinggalkan oleh Ki Hadjar Dewantara.

(*)