Find Us On Social Media :

Punya Tinggi Badan 2 Meter, Bocah SD di Jambi yang Diejek Kayak Raksasa Bercita-cita Ingin Jadi Tentara, Bakal Segera Didatangi Komandan Ini

By Siti M, Selasa, 14 Mei 2024 | 21:05 WIB

Sagil, sosok siswa Sekolah Dasar (SD) di Kerinci, Provinsi Jambi, yang memiliki tinggi 2 mete

Grid.ID - Beberapa waktu lalu, sempat viral berita soal bocah SD (Sekolah Dasar) di Jambi yang memiliki tinggi badan menjulang.

Yakni mencapai kurang lebih 2 meter.

Sontak saja, penampakan tubuh bocah SD itu auto langsung menyita perhatian.

Melansir dari Tribuntrends.com, Selasa (14/5/2024), bocah SD itu diketahui bernama Muhammad Rizky (12).

Sagil juga diketahui menyukai olahraga serta bercita-cita ingin menjadi tentara (TNI).

"Cita-cita mau jadi tentara, karena ingin membuat bangga orang tua," kata Sagil melalui sambungan telepon dikutip dari Kompas.com.

Sagil juga merasa dengan kondisi fisik dan tinggi badannya yang menjulang, ia merasa akan cocok apabila menjadi tentara.

Dan ya, siapa sangka cita-cita Sagil itu sampai terdengar ke telinga Komandan Kodim Kerinci.

Paman Sagil yang bernama Yudi Saprianto bahkan mengatakan Komandan Kodim Kerinci dalam waktu dekat akan mendatangi kediaman keponakannya itu.

"Pak Dandim besok mau ke rumah. Mau data Sagil, biar bisa masuk tentara. Kami senang dengan kabar ini," ungkap Yadi.

Baca Juga: Niat Hati Mau Ngabuburit Naik Motor, 2 Bocil SD di Tasikmalaya Malah Berakhir Nyungsep di Atas Genteng Rumah Warga: Remnya Blong!

Dibilang raksasa

Ya, memiliki tubuh tinggi menjulang ternyata juga membuat Sagil sempat mendapat ejekan dari teman-temannya di sekolah.

"Saya diejek besar kayak raksasa.

Tapi saya diam saja, tidak masalah dengan ejekan itu," kata Sagil.

Kendati demikian, Sagil mengaku tak masalah dan tetap sayang kepada teman-temannya.

Terungkap pula, Sagil ternyata menggemari olahraga sepakbola.

Serta kerap mewakili sekolahnya bertanding.

Dan meraih kemenangan di tingkat kecamatan dan masuk tiga besar di tingkat kabupaten.

"Saya pernah juara lempar turbo dan olahraga atletik lainnya.

Kadang juara 1 kadang juara 2," tandas Sagil.

Baca Juga: Jasad Ibunya Dicor Ayah Saat Ia Masih SD, sang Anak yang Kini Berusia 17 Tahun Auto Lapor dan Histeris: Di sana Mamakku!

(*)