Find Us On Social Media :

Tega Habisi Ibu Sendiri karena Tak Dibelikan Motor, Pemuda di Sukabumi Datangi Tetangganya dan Minta Dibunuh: Tolong Bunuh Saya

By Irene Cynthia, Rabu, 15 Mei 2024 | 18:08 WIB

Pemuda di Sukabumi Tega Habisi Ibu Sendiri karena Tak Dibelikan Motor

Grid.id - Seorang anak di Sukabumi, Jawa Barat tega menghabisi ibu kandungnya sendiri.

Melansir dari Tribun Jabar, peristiwa ini terjadi ketika Rahmat (26) meminta motor kepada sang ibu.

Namun, ibunya, Inas (45) menolak permintaannya itu.

Rahmat lalu menghabisi sang ibu dengan garpu tanah pada Senin (13/5/2024) pukul 17.30 WIB.

Melansir dari Kompas.com, jenazah Inas ditemukan pada Selasa (14/5/2024) di rumahnya di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Setelah membunuh korban, Rahmat masih sempat tidur dengan bercak darah di tubuhnya di dalam kamar.

Ia kemudian bangun dan membangunkan tetangganya pada pukul 04.00 WIB keesokan paginya.

Dengan uang Rp 330 ribu yang dimilikinya, Rahmat mengaku dia sudah membunuh sang ibu.

Rahmat mengatakan kepada tetangganya yang bernama Pahrudin itu untuk membunuh dirinya.

Baca Juga: Kejam, Remaja di Lampung Bunuh Anggota Polisi dengan Racun, Sembunyikan Jasad Korban di Kolong Kasur, Ternyata Ini Motifnya

"Dia bawa uang ke rumah, katanya gini, 'A tolong bunuh saya, saya udah membunuh Ibu saya', gitu ke saya, itu doang," kata Pahrudin.

Pahrudin yang kaget dengan pengakuan tersangka, langsung membangunkan warga lain dan menemukan korban sebelum kemudian lapor polisi.

Terkait dengan pengakuan Rahmat, polisi masih berusaha mendalaminya.

Menurut Kasatreskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, pengakuan tersangka soal tak dibelikan motor itu adalah ucapan lama.

Tersangka juga nampak seperti orang linglung serta memiliki keterlambatan dalam berpikir.

Dari keterangan warga setempat, Rahmat sering mengamuk apabila keinginannya tak dituruti sang ibu.

Ia diduga adalah ODGJ (orang dengan gangguan jiwa).

Kasus ini kini sedang ditangani kepolisian setempat untuk penyelidikan lebih lanjut.

Baca Juga: Auto Tajir Melintir, ART di Thailand dapat Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Tewas Akhiri Hidup Diduga Gegara Depresi Idap Kanker

(*)