“Itu bukan sesuatu yang aneh, dan mereka masih bersama almarhumah Vina,” tegas Anggy.
Ditegaskan Anggy, apa yang ada di film memang tak sepenuhnya fakta, ada dramatisasi yang ia lakukan demi kepentingan sebuah film.
Namun, terkait sosok Vina yang diyakini keluarga masih sering mengunjungi rumah, Anggy menilai itu salah satu kisah yang bisa dijual di dalam film garapannya.
“All around the house, banyak kejadian, itu salah satu saja yang saya ambil,” kata Anggy.
“Sampai bau anyirnya, kadang bau bunga, still happends until now, itu bukan sebuah dramatisasi yang dibikin, that’s accually happends and they believe it.”
“Dan mereka tidak menganggap Vina sebagai korban lagi, tapi Vina itu is a hero to the family,” kata Anggy. (*)