"Yang masih dirawat di RSUD Sekarwangi tinggal 28 orang, 6 orang di posko darurat, selebihnya sudah di rumah," jelas Abeng.
Seorang korban bernama Partina (22) turut memberikan keterangannya.
"Hari Minggu (2/6) itu pukul 11.00 WIB, saya makan nasi syukuran berdua dengan anak saya. Awalnya normal aja gak ada gejala apapun, malamnya saya langsung merasa mual, kemudian muntah, mencret, dan demam, saya pagi langsung berobat," ujar Partina.
Namun beruntung saat ini kondisi Partina sudah lebih membaik.
"Sekarang kondisi sudah mendingan, hanya masih nyeri di perut seperti melilit," ujarnya.
(*)