Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Seorang polwan tega bakar suaminya yang juga seorang anggota polisi hingga berakhir meninggal dunia.
Baru-baru ini terkuak fakta lain, ternyata pelaku sempat ingin tolong korban dan meminta maaf.
Dilansir dari laman Kompas.com, pelaku telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka usai bakar Briptu RWD (27) di Mojokerto beberapa waktu lalu.
Diketahui pelaku ditempatkan di tempat khusus.
"Yang bersangkutan (Briptu FN) ditempatkan di pusat pelayanan terpadu Polda Jatim. Sesuai undang undang memerlukan pelayanan khusus," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Dirmanto.
Akibat adanya insiden tersebut, pelaku mengalami kondisi psikis berupa trauma.
Sampai saat ini polisi telah menghadirkan 7 orang saksi dan juga 2 orang saksi ahli forensik serta ahli psikiater.
"Tersangka sedang terguncang dan mengalami trauma yang mendalam," jelasnya.
Diketahui motif pelaku tega membakar suaminya lantaran suka bermain judi online.
"Korban suka bermain judi online," ucap Dirmanto.
Sementara dilansir dari Warta Kota, pelaku ternyata sempat berusaha untuk menolong korban dan meminta tolong.
Pelaku FN menyiramkan bensin ke tubuh suaminya hingga akhirnya sebuah api menyambar tubuh korban yang tersiram bensin.
Usai api yang membakar tubuh korban berhasil dipadamkan, pelaku menolong dan membawa suaminya ke rumah sakit.
"Jadi FN ini juga mempunyai tanggung jawab yang besar untuk menolong yang bersangkutan membawa ke rumah sakit dibantu oleh beberapa tetangga," ujarnya.
Kemudian diketahui saat sampai di rumah sakit, pelaku sempat meminta maaf pada korban.
"Sampai rumah sakit, FN juga minta maaf kepada sang suami atas perilaku ini," jelasnya.
Diketahui korban meninggal dunia usai mendapat perawatan di RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
(*)