Find Us On Social Media :

Terungkap Kondisi 3 Anak Polwan yang Bakar Suami di Mojokerto, Disebut akan Tetap Dapatkan Haknya

By Ines Noviadzani, Selasa, 11 Juni 2024 | 17:29 WIB

Terungkap kondisi 3 anak polwan yang bakar suami di Mojokerto

Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani

Grid.ID - Pelaku yang bakar suami di Mojokerto kini telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.

Pelaku diketahui berinisial FN yang merupakan anggota polisi Polres Mojokerto.

Dilansir dari Kompas.com, insiden istri bakar suami yang juga merupakan anggota polisi itu diduga lantaran korban kecanduan judi online.

Hal itu membuat pelaku merasa geram hingga berujung pada pembakaran.

Hal itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto.

"Saudara almarhum korban sering menghabiskan uang belanja yang harusnya dipakai untuk membiayai hidup ketiga anaknya. Ini dipakai untuk, mohon maaf, main judi online. Ini sementara temuan kami sampaikan," jelasnya.

Diketahui pelaku memiliki tiga orang anak yang masih di bawah tiga tahun.

Anak pertama diketahui masih berumur dua tahun sementara anak kedua dan ketiga merupakan sepasang anak kembar berusia 4 bulan.

Aksi kekerasan pelaku diketahui merupakan kekerasan yang pertama dilakukan.

"Ini baru pertama kali. Karena saking jengkelnya. Karena tersangka ini memiliki anak tiga. Anak pertama usia 2 tahun, anak kedua dan ketiga adalah kembar, berusia 4 bulan. Nah ini kan banyak banyaknya membutuhkan biaya," jelasnya.

Baca Juga: Kini jadi Yatim, Begini Nasib 3 Anak Briptu FN Polwan yang Bakar Suami Hidup-hidup, Sosok sang Penyelamat Ikut Terkuak

Dilansir dari Tribunnews.com, pelaku ditempatkan di Pusat Pelayanan Terpadu RS bhayangkara Surabaya.

Hal itu dilakukan agar FN masih bisa memenuhi kewajiban memberikan air susu ibu (ASI) pada tiga orang anaknya.

"Karena yang bersangkutan memiliki anak balita yang harus dirawat, sehingga ada hal inklusif anak di situ sesuai aturan perundang-undangan."

"Sehingga terhadap tersangka saat ini ditempatkan di pusat pelayanan terpadu RS Bhayangkara," ujarnya.

Selain itu, diketahui tersangka ternyata sempat mencoba untuk menolong korban.

Hal itu terlihat pada luka bakar di lengan dan jari FN.

FN kini masih mengalami trauma akibat adanya insiden tersebut.

Kini dirinya sedang difasilitasi untuk trauma healing oleh Polda Jatim dan melibatkan psikiater.

(*)