Find Us On Social Media :

Tren Belanja Lewat Live Streaming Meningkat, Survei IPSOS: Shopee Live Masih Jadi Favorit Brand Lokal dan UMKM

By Yussy Maulia, Rabu, 12 Juni 2024 | 12:05 WIB

Ilustrasi melakukan penjualan produk lewat fitur live streaming.

Grid.ID – Tren belanja melalui live streaming semakin diminati masyarakat. Tak heran, pemain e-commerce besar di Indonesia, seperti Shopee, TikTok, Tokopedia, dan Lazada berlomba-lomba menghadirkan fitur live streaming yang dapat memberikan kepuasan belanja bagi konsumen.

Sejumlah e-commerce juga terbukti mampu memberikan pengalaman transaksi yang optimal bagi penjual. Hal ini dibuktikan melalui survei yang dilakukan oleh perusahaan riset pasar IPSOS pada 2023 berjudul “Tren Live Streaming e-Commerce bagi Penjual”.

Untuk diketahui, survei tersebut juga dirilis untuk menggambarkan keadaan pasar digital, termasuk fitur live streaming untuk berbelanja, selama periode kuartal ketiga 2023.

Berdasarkan survei tersebut, tercatat Shopee Live masih menjadi platform live streaming yang menjadi pilihan utama brand lokal dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca Juga: Kisah Sukses Alice Norin dan Nella’s Style Manfaatkan Shopee Live Untuk Perkuat Potensi Bisnis dan Raih Keuntungan Maksimal

Survei pun menggunakan beberapa indikator. Pertama, indikator Top of Mind, yang mana Shopee memperoleh persentase 77 persen. Sementara itu, TikTok Live yang juga menyediakan fitur live streaming untuk belanja, mencetak angka persentase 19 persen.

Indikator kedua adalah Brand Used Most Often (BUMO). Pada indikator ini, Shopee Live menempati posisi teratas dengan persentase 72 persen. Sedangkan TikTok Live meraih persentase 26 persen.

Lalu, indikator ketiga adalah Market Share. Kembali mendominasi, Shopee Live menjadi platform yang paling banyak dipilih pelaku bisnis karena dinilai paling menguntungkan, dengan persentase 82 persen. Di sisi lain, TikTok Live meraih persentase sebesar 18 persen.

Executive Director IPSOS Indonesia Andi Sukma mengatakan, survei tersebut menunjukkan bahwa Shopee Live mampu mempertahankan keunggulannya bagi penjual di tengah tantangan digital yang semakin dinamis.

“Jika Shopee terus mempertahankan dan meningkatkan manfaat fitur ini bagi para penjual, tahun ini pun Shopee Live diprediksi masih mendominasi fitur live streaming pilihan brand lokal dan UMKM di antara e-commerce lainnya,” kata Andi dalam keterangan tertulis yang diterima Grid.ID, Selasa (11/6/2024).

Baca Juga: Shopee Live Hadir Lebih dari 60 Jam bersama Mami Louisse, Ada Flash Sale Mobil dan Motor Rp 6 Ribuan!

Turut dipengaruhi oleh aspek penting

Selain tiga indikator yang telah disebutkan, survei IPSOS juga menemukan sejumlah aspek penting yang mempengaruhi preferensi penjual dalam memilih layanan live streaming di platform e-commerce.

Aspek pertama adalah kepuasan penjual dan pembeli. Dalam hal ini, kehadiran fitur-fitur dan program e-commerce turut mempengaruhi kepuasan, baik bagi penjual maupun pembeli.

Survei IPSOS yang sama menemukan, Shopee Live dinilai menjadi platform e-commerce dengan layanan terbaik bagi brand lokal dan UMKM. Platform ini unggul dengan persentase 67 persen, diikuti oleh TikTok Live 25 persen, Lazada Live 5 persen, dan Tokopedia Play 3 persen.

Selain itu, survei juga mengungkapkan platform live streaming dengan fitur interaktif terbaik. Shopee Live kembali menduduki posisi pertama dengan persentase 63 persen, diikuti oleh TikTok Live 25 persen, Lazada Live 7 persen, dan Tokopedia Play 6 persen.

Baca Juga: Konsistensi Shopee Dongkrak Bisnis UMKM dan Brand Lokal, 26 Juta Produk Lokal Berhasil Diekspor ke Berbagai Negara

Lalu, aspek kedua adalah omzet. Sebanyak 67 persen brand lokal dan UMKM mengakui bahwa Shopee Live memberikan peningkatan omzet terbesar bagi bisnis mereka. Lalu, disusul TikTok Live yang meraih suara 25 persen, Tokopedia Play 4 persen, dan Lazada Live 4 persen.

Tidak hanya memberikan dampak terhadap omzet, Shopee Live juga dipilih oleh 67 persen penjual sebagai fitur live streaming yang memberikan keuntungan terbaik, lalu diikuti oleh TikTok Live dengan perolehan 26 persen, Tokopedia Play 4 persen, dan Lazada Live 3 persen.

Aspek ketiga adalah kontribusi platform dalam menumbuhkan bisnis. Survei menemukan, sebanyak 64 persen penjual memilih Shopee Live sebagai platform live streaming yang memberikan dampak signifikan bagi pertumbuhan bisnis.

Angka itu disusul oleh TikTok Live yang meraih suara sebanyak 27 persen, Lazada 6 persen, dan Tokopedia Play 3 persen.

Pada survei yang sama, sebanyak 65 persen brand lokal dan UMKM menilai program edukasi yang ditawarkan Shopee Live berguna bagi penjual. Penjual juga merasakan dampak positif dari program serupa platform lain, seperti di TikTok yang persentasenya 28 persen, Lazada Live 5 persen, dan Tokopedia Play 3 persen.

“Dengan data-data ini, dapat disimpulkan bahwa Shopee Live menjadi platform live streaming pilihan utama brand lokal dan UMKM. Shopee Live menjawab berbagai aspek penting yang dibutuhkan oleh para penjual dalam mengembangkan bisnis mereka dan memberikan hasil omzet terbesar bagi brand lokal dan UMKM,” kata Andi.

Oleh karena tren belanja melalui live streaming diprediksi akan terus berkembang, Andi juga meyakini hal tersebut akan membentuk persaingan baru yang menarik, sehingga mendorong platform e-commerce unggulan seperti Shopee Live untuk terus berinovasi.