"Nah kalau memang pas di posisi dalam beberapa bulan yang bisa kita dorong untuk mencari omzet sedangkan waktu itu dihuni rojali-rojali jadi enggak jalan kafenya," ungkap Agus.
"Itu sangat disayangkan sekali," tambahnya.
Dan dengan viralnya video yang diunggahnya itu, Agus berharap para rojali itu bisa sadar bahwa tindakannya bisa merugikan orang lain.
"Mudah-mudahan dengan viralnya video tersebut akan menyadarkan banyak rojali-rojali khususnya di area Jogja," ucap Agus Arya.
"Dan untuk teman-teman owner dalam hal ini di bidang kuliner, mudah-mudahan tidak ada rojali yang masuk ke kedai Anda tanpa order," tandasnya.
(*)