Dalam bisnis tersebut, Tiko Aryawadhana menjabat sebagai direktur dan Arina Winarto selaku komisaris.
Sayangnya, bisnis tersebut dikatakan rugi hingga tak bisa menyewa tempat
Arina Winarto juga mendapati ada dua laporan keuangan berbeda dari bisnisnya dengan Tiko Aryawardhana yang kini menjadi suami BCL.
(*)