Dalam perselisihan itu, korban atau istri pelaku mengaku sudah tak mau lagi tinggal dengan tersangka.
Tersangka yang tersulut emosi akhirnya langsung melakukan aksi kejinya.
Diketahui tersangka sebelumnya telah membawa cairan kimia berupa air keras sebelum menemui korban.
"Cairan tersebut kemudian disiramkan ke korban dan anak korban saat sedang tidur di kasur," jelas Fauzy.
(*)