Find Us On Social Media :

Gunawan Dwi Cahyo Setuju Damai dengan Okie Agustina, Siap Penuhi 2 Syarat ini

By Ulfa Lutfia Hidayati, Senin, 15 Juli 2024 | 06:00 WIB

Gunawan Dwi Cahyo saat ditemui Grid.ID di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (14/7/2024).

Laporan wartawan Grid.ID, Ulfa Lutfia

Grid.ID - Gunawan Dwi Cahyo bersedia berdamai dengan Okie Agustina.

Sebelumnya hubungan pasangan artis yang baru bercerai ini sempat memanas.

Hal ini dipicu masalah harta gana gini.

Okie Agustina menuding mantan suami melakukan penggelapan usai menggadaikan mobil yang menjadi hak putra mereka, Miro Materazzi Gunawan.

Atas hal itu, melalui kuasa hukumnya Okie Agustina mengajukan perjanjian damai kepada Gunawan Dwi Cahyo.

Kuasa hukum Gunawan, Khoirul Imam, menyatakan kliennya setuju untuk berdamai.

Ia menyebutkan ada 2 syarat dari pihak Okie Agustina yang akan dipenuhi Gunawan Dwi Cahyo.

Perjanjian pertama berkaitan dengan kepemilikan mobil.

"Terkait mobil Swift dengan nomor polisi F 1316 DN, Oki Agustina sudah sepakat untuk menyerahkan sepenuhnya kepada saudara Gunawan Dwi Cahyo," ucap kuasa hukum Gunawan saat konferensi pers di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (14/7/2024).

Baca Juga: Terungkap Alasan Gunawan Dwi Cahyo Gadaikan Mobil Anak, Serang Balik Okie Agustina dengan Fakta ini

Perjanjian kedua adalah pembagian hasil penjualan rumah.

"Sebagai gantinya saat penjualan rumah di jalan Arganirwana 7 nomor 8 BNR, Kelurahan Mulyaharga, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, bagian dari klien kami adalah 50 persen, ditambah Rp 150 juta yang akan diberikan kepada Miro Materazzi Gunawan sebagai ganti mobil Swift tersebut," imbuh Imam.

Perjanjian tersebut telah diajukan Okie Agustina sejak 23 Juni 2024.

Dengan adanya kesepakatan ini, Gunawan berharap Okie Agustina tidak lagi mengumbar masalah rumah tangganya di media sosial demi sang anak.

"Kalau ada salah paham saya minta maaf sebelumnya. Kalau ada masalah apapun kita bicara dengan baik-baik tanpa harus menulis di status karena anak bisa baca dan itu berpengaruh dengan psikis," ungkap Gunawan.

"Jadi kalau ada hal yang mau disampaikan lebih baik disampaikan langsung," tutupnya.

(*)