“Dan kayaknya gue akan melakukan sebuah hal untuk itu,” ujar Anji.
“Vasektomi,” imbuhnya.
Keputusan Anji untuk menjalani vasektomi bukan hanya karena permintaan Saga, tetapi juga karena pertimbangan usia dan fokus karier.
Anji menyadari bahwa pada usia 46 tahun, risiko memiliki anak lagi cukup besar.
Selain itu, Anji ingin lebih fokus mengeksplorasi kariernya di industri hiburan dan bisnis.
“Itu permintaan anak gue, satu, dan yang kedua gue nggak bisa membayangkan gue udah 46 kan, gue lagi pengen eksplorasi karya, eksplorasi project, mau bikin bisnis, tiba-tiba gue mesti punya baby lagi, harus menghadapi baby blues lagi,” jelas Anji.
"Itu permintaan anak gue, satu, dan yang kedua gue enggak bisa membayangkan gue udah 46 kan, gue lagi pengen eksplorasi karya, eksplorasi project, mau bikin bisnis, tiba-tiba gue mesti punya baby lagi, harus menghadapi baby blues lagi, gue aja lagi ngerasa waktu gue kurang," tuturnya.
(*)