Find Us On Social Media :

Syok, Penemuan 2 Kerangka Manusia di Bangkalan Gegerkan Warga, Salah Satunya Pakai Gelang Oka-oka

By Ines Noviadzani, Selasa, 30 Juli 2024 | 05:30 WIB

Penemuan dua kerangka manusia gegerkan warga Bangkalan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani

Grid.ID - Penemuan dua kerangka manusia di Bangkalan, Jawa Timur gegerkan warga.

Dua kerangka manusia diketahui ditemukan pada Sabtu (27/7/2024) di pesisir Desa Lembung Paseser, Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan.

Dilansir dari Kompas.com, kedua kerangka manusia yang ditemukan kini telah diketahui jenis kelaminnya.

Dokter forensik RSUD Syamrabu Bangkalan, Jawa Timur mengungkap jenis kelamin dua kerangka manusia tersebut yang diduga laki-laki.

"Diduga kerangka tersebut masing-masing berusia 20 sampai 30 tahun dengan jenis kelamin laki-laki," ujar Edy Suharto, seorang dokter forensik.

Hasil pemeriksaan juga ditemukan adanya tulang rusuk dan kaki yang patah.

"Kami menemukan patah di tulang rusuk dan kaki. Dari bentuk patahannya diakibatkan benda tumpul," tambahnya.

Menurut dugaannya, tubuh kerangka yang ditemukan sudah meninggal sejak tiga bulan yang lalu.

"Kisaran tiga bulanan dan untuk tulang kerangkanya terbilang lengkap meski ada sedikit bagian yang kurang," ungkapnya.

Baca Juga: Viral Video, Pengamen Ini Punya Wajah Mirip Ari Lasso dan Suara yang Gak Kalah Merdu dari Rekan Ahmad Dhani, Netizen: Waktu Masih Kost

Dua kerangka yang ditemukan berupa dua tengkorak dan dua tubuh.

Dilansir dari Surya.co.id, ditemukan juga salah satunya melingkar gelang oka-oka di salah satu tulang pergelangan tangan.

"Selain gelang oka-oka, masih ada daging yang melekat di sejumlah tulang. Seperti di tulang rusuk yang bisa menjadi bahan otopsi, untuk mengetahui DNA. Bahkan (daging) tampak lebih utuh pada kerangka kedua. Selain itu juga masih meleat pakaian yang tampak berwarna abu-abu," jelas Kapolsek Tanjung Bumi, AKP Fery Riswantoro.

Penemuan dua kerangka tersebut pada awalnya ditemukan oleh enam orang pencari kepiting.

Hasil pemeriksaan lebih detail pada tengkorak pertama nantinya akan didalami lagi.

(*)