Find Us On Social Media :

Sambil Nangis, Jessica Iskandar Ikhlaskan Kalau El Barack Pilih Tinggal Bareng Ayah Kandung, Vincent Verhaag Auto Ngegas!

By Okki Margaretha, Sabtu, 10 Agustus 2024 | 06:30 WIB

Jessica Iskandar menangis ketika membayangkan El Barack memilih untuk tinggal bareng ayah kandungnya, Ludwig, saat besar nanti.

Grid.ID – Putra sulung Jessica Iskandar, El Barack, tumbuh tanpa kehadiran seorang ayah, bahkan sejak ia masih di dalam kandungan.

Saat santer dikabarkab hamil, Jessica Iskandar memilih untuk menyingkir ke Amerika Serikat bersama kakak laki-lakinya.

Perempuan yang akrab disapa Jedar itu memilih untuk melahirkan dan tinggal sementara waktu jauh dari Indonesia.

Saat itu, Jedar memilih bungkam dan menghindar dari sorot media, sampai suatu saat ia memilih untuk menceritakan semuanya lewat sebuah buku Jedar Power: Love Live Lord.

Kini, El Barack sudah beranjak besar, ia sudah bisa membaca dan mengakses internet dengan mudah.

Tak ingin El Barack salah kaprah menelan informasi dari dunia luar, akhirnya Jessica Iskandar memilih untuk menceritakan sendiri perihal asal-usul El Barack.

Sambil berpikir panjang, Jedar mencari cara bagaimana ‘mengenalkan’ sosok ayah kandung El Barack, Ludwig Franz Willibald Maria Joseph Leonard, yang selama ini absen di kehidupan putranya.

“Sebagai seorang ibu yang merasa anak aku tuh kan sudah semakin besar, dia itu sekarang pintar banget.”

“Sudah bisa baca, sudah bisa main internet.”

“Jadi yang aku khawatirkan adalah dia tahu cerita hidupnya yang dia belum tahu," kata Jedar dikutip dari kanal YouTube TS Media.

Baca Juga: Jessica Iskandar Banjir Air Mata Kenang El Barack yang Sempat Ditinggalkan Ayah Kandungnya, Sampai Vincent Verhaag Ucap Hal Menyentuh Ini

Setelah menceritakan soal asal-usulnya, betapa terkejutnya Jedar dengan respon yang diberikan oleh putra sulungnya itu.

"Aku surprisingly kaget sama reaksinya dia (El Barack) 'It's okay mom'. Iya, El ngomong gitu," kata Jedar.

Jessica Iskandar sama sekali tak menanamkan kebencian di diri El Barack.

Sebaliknya, Jedar malah menganalogikan kisah dari Alkitab tentang bayi Musa yang dihanyutkan ke sungai oleh orangtuanya.

“Aku menceritakan isi Alkitab, kisah Bayi Musa.”

“Dia ditinggalkan di sungai bukan karena orang tuanya tidak mencintainya, tetapi karena pada zaman itu bayi laki-laki akan dibunuh.”

“Jadi orang tuanya merelakan dia untuk pergi," jelasnya.

"Aku menggunakan analogi itu, jadi ayahmu punya alasan tersendiri, bukan karena dia tidak mencintaimu.”

“Dia punya alasan terbaik untuk pergi," tambah dia.

Kini, El Barack sudah semakin besar dan kritis, dan bukan tak mungkin ke depannya, El Barack akan menemui, bahkan memilih tinggal dengan ayah biologisnya.

Baca Juga: Sempat Ditinggal Ludwig, Jessica Iskandar Akui Trauma Jika Vincent Verhaag Sedang Pergi, Suami Jedar: Lo Dulu Bukan Sama Laki!

Rupanya, Jessica Iskandar sudah mengantisipasi hal itu, Sambil menangis, ia sudah bisa membayangkan jika suatu saat, El Barack memilih tinggal dengan ayah kandungnya.

“Saat sudah dewasa? Tugas sebagai ibu dan bapak itu membesarkan, mendidik agar mandiri, hidup sendiri, bertanggungjawab,” kata Jedar.

“bertanggung jawab dengan segala pilihannya.”

“Mungkin akan bikin aku sedih, gak enak, tapi kalau itu bikin anak aku bahagia, ih kok sedih ya, ya sudah,” kata Jedar sambil menahan tangis.

“Aku membesarkan anak, mendidik biar mandiri dan dewasa, suatu hari itu keputusan apapun, kalau terbaik buat dia, aku pasti mendukung,” kata Jedar sambil mengusap air mata.

“Tapi (umur) di bawah 18 tahun gak bisa!” serobot Vincent dengan suara tegas. (*)