"Teman itu datang dan pergi, namun sahabat sejati tidak akan pernah pergi (even jauh). Ada dan nyata, namun tak semua orang punya sahabat sejati, beruntunglah kalian yg punya sahabat sejati," tulis akun @sriystin_ho
Melansir dari TribunJatim.com, Sandra Dewi sempat menjadi sorotan karena protes terkait penyitaan tas mewahnya oleh Kejaksaan Agung.
Sebanyak 88 tas mewah miliknya disita sebagai bagian dari kasus korupsi timah yang melibatkan suaminya, Harvey Moeis.
Melalui kuasa hukumnya, Harris Arthur, Sandra Dewi menyatakan keberatan karena tas-tas tersebut merupakan hasil kerja kerasnya sendiri, bukan dari suaminya.
"Untuk 88 tas, itu didapat dari hasil keringat Ibu Sandra Dewi. Sudah diklarifikasi juga oleh penyidik bahwa itu hasil endorse dan didapat dari hasil kerja Ibu Sandra Dewi tapi disita juga," ujar Harris Arthur selaku pengacara Harvey Moeis.
Harris juga mengungkapkan bahwa Sandra Dewi sempat menanyakan alasan penyitaan tersebut.
Meski begitu, ia memilih untuk bersikap kooperatif dan akan membuktikannya di pengadilan.
"Ya pastinya beliau keberatan. Tapi karena beliau kooperatif, dia bilang enggak apa-apa, nanti dibuktikan saja di pengadilan," imbuh Harris Arthur.
"Nanti sama-sama kita buktikan lah di pengadilan. Apakah itu terlibat atau terkait dengan perbuatan HM atau tidak," sambungnya.
Selain tas, Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan juga menyita beberapa mobil milik Harvey Moeis.
Namun, Harris menegaskan bahwa mobil-mobil tersebut tidak tercatat atas nama Sandra Dewi.
"Semua mobil tidak ada yang atas nama Ibu Sandra Dewi. Itu pemberian dari Pak HM," kata Harris Arthur.
(*)