Find Us On Social Media :

Syok Ditawari Jadi Bupati Usai Ikut Demo, Reza Rahadian Bongkar Alasan Ogah Dekat dengan Kekuasaan Seperti Artis Lain

By Widy Hastuti Chasanah, Rabu, 4 September 2024 | 07:00 WIB

Syok Ditawari Jadi Bupati Usai Ikut Demo, Reza Rahadian Bongkar Alasan Ogah Dekat dengan Kekuasaan Seperti Artis Lain

Grid.ID - Aktor Reza Rahadian syok saat ditawari jadi bupati usai ikut demo.

Ditawari jadi bupati usai ikut demo, Reza Rahadian langsung tolak mentah-mentah.

Reza Rahadian pun mengungkap alasannya ogah dekat dengan kekuasaan seperti artis lain.

Lantas apa alasan Reza Rahadian ogah dekat dengan kekuasaan seperti artis lain?

Seperti diketahui, aktor Reza Rahadian beberapa waktu lalu memang mengikuti demo penolakan RUU Pilkada.

Aktor berusia 37 tahun itu bahkan sampai menyampaikan orasi menohok pada anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Namun siapa sangka, usai ikut demo, Reza malah ditawari jadi kepala daerah.

Tawaran yang super kilat itu sampai membuat Reza syok bukan main.

Dilansir dari Suryamalang.com, hal tersebut diungkap Reza Rahadian saat berbincang dengan Rosiana Silalahi dalam program ROSI tayangan KompasTV.

"Ditawari jadi bupati, menjadi kepala daerah, kemudian ditawari menjadi wakil wali kota," kata Reza Rahadian di kanal YouTube KompasTV, Minggu (1/9/2024).

Reza menyayangkan sikap politisi yang tidak menilai calon kadernya apakah ia mempumpuni atau tidak.

Baca Juga: Reza Rahadian Ternyata Cucu Pejuang! Inilah Sosok Francisca Fanggidaej, Nenek sang Aktor yang Namanya Dihapus Dalam Sejarah Orde Baru

"Saya merasa waaw, prosesnya secepat itu, waaaw kok prosesnya semudah itu," ucap Reza Rahadian.

Menurutnya, politisi itu hanya melihat dirinya yang viral karena ikut demo.

"Hanya karena mungkin dianggap sedang panas atau kemarin nggak ada tuh pertanyaan buat saya" ujarnya.

"Apa saya ini sebenarnya kredibel ataukah saya mampu atau tidak punya knowledge atau tidak, nggak begitu," lanjut Reza Rahadian.

"Nggak ada langsung bersedia atau tidak dan buat saya itu kayak wah ini fit and proper test macam apa," kata Reza Rahadian.

Sontak, Reza langsung menolak tawaran itu.

"Tidak ada dalam proyeksi saya masuk ke dalam partai politik," ucap Reza Rahadian.

"Saya berterima-kasih atas tawaran itu," lanjutnya.

Dilansir dari Kompas TV, Reza juga mengungkapkan alasannya ogah dekat dengan kekuasaan seperti artis lain.

"Kenapa nggak mendekat ke kekuasaan, lebih aman seperti banyak kan selebritas lainnya?" tanya Rosi kembali.

Reza mengaku hidupnya sudah sangat lebih dari cukup dengan menjadi pekerja seni.

Baca Juga: Reza Rahadian Puji Film Heartbreak Motel: Adaptasi Karya Ika Natassa Terbaik

"Aku pekerja seni, lakon dalam film, mempelajari kehidupan dari karakter yang aku mainkan. Aku itu prinsipnya, hidup cukup saja. Sejauh ini alhamdulillah, aku kecukupan saja di film," tukasnya.

Reza juga mengungkapkan pendapatnya para artis atau influencer jadi humasnya pemerintah.

Menurutnya, hal itu sah-sah saja.

Namun, ia tak ingin adanya artis atau influencer yang dekat dengan pemerintah menjadi pemecah belah masyarakat.

"Bagaimana menurutmu, artis menjadi humasnya pemerintah?" tanya Rosi kembali.

"Interesting to see. influencer memanfaatkan posisi mereka, atau pemerintah menggunakan mereka (influencer), ya ini bukan tempatku juga menghakimi itu kok. Ya itu sah sah saja. Yang penting, jangan sampai sebagai masyarakat sipil terpecah belah. itu saja. Ketika di satu sisi bilang, ada yang nggak baik-baik saja di negeri ini, lalu mereka (influencer) membela kalau Indonesia masih baik-baik saja, oh ya its okay, memang Indonesia masih baik-baik saja, tapi jangan kesampingkan juga pendapat yang 'Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Nah terkadang ini yang memecah belah," beber Reza.

(*)