Grid.ID - Anak mendiang komika Babe Cabita, Bambino Aleki Tanjung alami trauma usai kehilangan sang ayah tercinta.
Kehilangan sang ayah, anak Babe Cabita sampai trauma makan telur dadar dan durian.
Sontak, hal itu membuat istri Babe Cabita, Fati Indraloka ikut sedih tak karuan.
Seperti diketahui, baru-baru ini, Fati Indraloka buka suara soal kematian sang suami, Babe Cabita.
Ia juga menceritakan kehidupannya setelah Babe Cabita berpulang.
Diakui Fati, ia sangat sedih dan hancur kehilangan sang suami.
Bahkan, putra sulungnya, Bambino sampai mengalami trauma usai kehilangan sang ayah.
Hal itu diungkap Fati Indraloka saat hadir di Youtube Deddy Corbuzier.
Ia menceritakan bahwa anaknya kini trauma makan telur dadar dan durian.
Padahal, semasa hidup Babe Cabita, Bambino sangat suka makanan tersebut.
Hal itu karena telur dadar dan durian itu adalah makanan kesukaan Babe Cabita.
Baca Juga: Hasilnya untuk Amal, Stand Up Indo Gelar Lelang Trading Card Babe Cabita
Perubahaan sikap Bambino itu terjadi usai 5 bulan kematian Babe Cabita.
"Nah itu nih, jadi tuh kemarin itu baru ngeh setelah 5 bulan ini anak, dulu tuh Babe kalau makan dadar, kan Babe tuh tiap hari kan dadar, nah dia tuh selalu ikut mau dadar, terus Babe tuh suka durian," ungkap Fati dilansir dari akun Instagram @lambegosiip pada Selasa (04/09/2024).
Kini, Bambino menolak bahkan muntah saat memakan makanan tersebut.
"Bambino tuh juga suka durian, terus baru kemarin ngeh, kok anak ini ditawarin telur dadar dan durian, nggak pernah mau, nggak pernah mau om," cerita Fati.
"Bambino, kok nggak pernah suka lagi? Kan dulu suka, maksudnya kalau papa makan tuh Bambino suka," tanya Fati.
"Nggak, Bambino mau muntah kalau makan itu," ucap Fati menirukan jawaban sang anak.
"Habis tu dia jawab iya Bambino kangen papa jadi Bambino nggak mau makan telur dadar dan durian, kan papanya suka dada dan durian," ujarnya.
Fati akhirnya paham jika putranya mengalami suatu trauma.
Trauma itu lah yang membuat Bambino enggan mengingat papanya melalui hal-hal tersebut.
Fati juga menilai putranya tersebut belum bisa mengekspresikan kesedihan dan rasa rindu.
Akhirnya, Bambino hanya memendam hal tersebut.
Trauma itu makin terlihat saat Bambino mengalihkan dan tak mau membahas sang ayah.
"Bambino kalau malam balik badan tutupi wajahnya pakai bantal, dia nggak mau bahas (tentang Babe), dia masih 5 tahun setengah dia ternyata memendam itu," ujarnya.
Mengetahui hal itu, Fati Indraloka pun merasa makin sedih.
"Kayaknya aku kehilangan, dia lebih lebih kehilangan dia kan nggak bisa mengekspresikan kan," ujarnya.
Seperti diketahui, komika Babe Cabita dikabarkan meninggal dunia pada (9/04/2024) lalu.
Dilansir dari Kompas.com, Komedian Babe Cabita meninggal dunia di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Babe Cabita meninggal usai melawan penyakit langka, yaitu anemia aplastik.
Anemia aplastik adalah salah satu jenis kelainan darah yang terjadi karena kegagalan sumsum tulang belakang untuk menghasilkan sel darah.
(*)